Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

🎧 Syarah Kitabul Jami' min Bulughil Maram - Ustadz Abu Hamzah Yusuf (53 audio)

Daftar Isi [Lihat]
Syarah Kitabul Jami' min Bulughil Maram - Ustadz Abu Hamzah Yusuf (kumpulan audio)

Deskripsi Audio Kajian

Kumpulan rekaman audio kajian
Materi: Kitab Syarah Kitabul Jami' min Bulughil Maram
Karya: Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz rahimahullah
Pemateri: al Ustadz Abu Hamzah Yusuf hafizhahullah
Lokasi: Ma'had Darul Atsar, Kawalu, Tasikmalaya
Sumber: t.me/syarahkitabuljami

1. bab adab hadits ke-1 (bagian 1)

📅 14/09/20 📝 Bab Adab Hadits Ke-1 عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “حَقُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ سِتٌّ: إِذَا لَقِيْتَهُ فَسَلِّمْ عَلَيْهِ، وَإِذَا دَعَاكَ فَأَجِبْهُ، وَإِذَا اسْتَنْصَحَكَ فَانْصَحْهُ، وَإِذَا عَطَسَ فَحَمِدَ اللَّهَ فَسَمِّتْهُ، وَإِذاَ مَرِضَ فَعُدْهُ، وَإِذاَ مَاتَ فَاتْـبَعْهُ.” رَوَاهُ مُسلِمٌ. Dari Abu Hurairah radiyallahu anhu ia berkata: Rasulullah sallallahu alayhi wasallam bersabda: “Hak seorang muslim terhadap sesama muslim itu ada enam: jika kamu bertemu dengannya maka ucapkanlah salam, jika ia mengundangmu maka penuhilah undangannya, jika ia meminta nasihat kepadamu maka berilah ia nasihat, jika ia bersin dan mengucapkan ‘Alhamdulillah’ maka do‘akanlah ia dengan ‘Yarhamukallah’, jika ia sakit maka jenguklah dan jika ia meninggal dunia maka iringilah jenazahnya.” (HR. Muslim).
Download

2. bab adab hadits ke-1 (bagian 2)

📅 15/09/20 📝 Bab Adab Hadits Ke-1 عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “حَقُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ سِتٌّ: إِذَا لَقِيْتَهُ فَسَلِّمْ عَلَيْهِ، وَإِذَا دَعَاكَ فَأَجِبْهُ، وَإِذَا اسْتَنْصَحَكَ فَانْصَحْهُ، وَإِذَا عَطَسَ فَحَمِدَ اللَّهَ فَسَمِّتْهُ، وَإِذاَ مَرِضَ فَعُدْهُ، وَإِذاَ مَاتَ فَاتْـبَعْهُ.” رَوَاهُ مُسلِمٌ. Dari Abu Hurairah radiyallahu anhu ia berkata: Rasulullah sallallahu alayhi wasallam bersabda: “Hak seorang muslim terhadap sesama muslim itu ada enam: jika kamu bertemu dengannya maka ucapkanlah salam, jika ia mengundangmu maka penuhilah undangannya, jika ia meminta nasihat kepadamu maka berilah ia nasihat, jika ia bersin dan mengucapkan ‘Alhamdulillah’ maka do‘akanlah ia dengan ‘Yarhamukallah’, jika ia sakit maka jenguklah dan jika ia meninggal dunia maka iringilah jenazahnya.” (HR. Muslim).
Download

3. bab adab hadits 2-3

📅 16/09/20 📝 A. Bab Adab Hadits Ke-2 عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي اللّه عنه قَالَ:قَالَ رَسُوْلُ اللّهِ صلّى اللّه عليه وسلّم أُنْظُرُوْا إِلَى مَنْ هُوَ أَسْفَلَ مِنْكُمْ وَلَا تَنْظُرُوْا إِلَى مَنْ هُوَ فَوْقَكُمْ فَهُوَ أَجْدَرُ عَنْ لاَ تَزْدَرُوْا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ، مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu ia berkata: Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam bersabda: “Lihatlah kepada orang yang di bawah kalian dan janganlah kalian melihat kepada orang yang di atas kalian, sesungguhnya hal ini akan menjadikan kalian tidak meremehkan nikmat Allāh yang Allāh berikan kepada kalian”. (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-3 وَ عَنِ النَّوَّاسِ ابْنِ سَمْعَانَ رضي اللّه عنه قَالَ سَأَلْتُ رَسُوْلَ اللّهِ صلّى اللّه عليه وسلّم عَنِ الْبِرِّ وَ اْلأِثْمِ فَقَالَ اَلْبِرُّ حُسْنُ الْخُلُقِ وَ اْلأِثْمُ مَا حَاكَ فِى صَدْرِكَ وَكَرِهْتَ أَنْ يَطَّلِعَ عَلَيْهِ النَّاس، أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari sahabat Nawwas bin Sam’an radhiyallāhu ‘anhu beliau berkata: Aku bertanya kepada Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam tentang makna Al-Birr (kebajikan) dan Al-Itsm (dosa). Maka Rasūlullāh shallallāhu ‘alaihi wa sallam bersabda : Al-Birr (kebajikan) adalah akhlaq yang mulia. Adapun dosa yaitu apa yang engkau gelisahkan dihatimu dan engkau tidak suka kalau ada orang yang mengetahuinya. (HR. Muslim).
Download

4. bab adab hadits ke 4-5

📅 17/09/20 📝 A. Bab Adab Hadits Ke-4 وَعَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ – رضي الله عنه – قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم: «إِذَا كُنْتُمْ ثَلَاثَةً, فَلَا يَتَنَاجَى اثْنَانِ دُونَ الْآخَرِ, حَتَّى تَخْتَلِطُوا بِالنَّاسِ; مِنْ أَجْلِ أَنَّ ذَلِكَ يُحْزِنُهُ، مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ، وَلَفْظُ لِمُسْلِمٍ Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ta’ala ‘anhu beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Jika kalian bertiga maka janganlah dua orang melakukan perbincangan tanpa melibatkan yang ketiga hingga kalian bercampur dengan manusia. Karena hal ini bisa membuat orang yang ketiga tadi bersedih.” (Muttafaqun 'alaih, dengan Lafadz Muslim) Hadits Ke-5 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “لاَ يُقِيْمُ الرَّجُلُ الرَّجُلَ مِنْ مَجْلِسِهِ ثُمَّ يَجْلِسُ فِيْهِ، وَلَكِنْ تَفَسَّحُوْا وَتَوَسَّعُوْا.” مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. Dari Ibnu ‘Umar radhiyallāhu ta’ala ‘anhuma beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda: Janganlah seseorang mengusir saudaranya dari tempat duduknya kemudian dia gantikan posisi tempat duduk saudaranya tersebut, akan tetapi hendaknya kalian melonggarkan dan melapangkan.” (Muttafaqun ‘alaih)
Download

5. bab adab hadits ke 6-7

📅 21/09/20 📝 A. Bab Adab Hadits Ke-6 وَعَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رضي الله الهم قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ طَعَامًا فَلاَ يَمْسَحْ يَدَهُ حَتَّى يَلْعَقَهَا أَوْ يُلْعِقَهَا.” مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ . Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu 'anhuma ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Jika salah seorang di antara kalian makan maka janganlah ia mencuci tangannya sebelum menjilatinya atau menjilatkan kepada yang lainnya.” (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-7 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رضي الله عنه – قَالَ: [قَالَ] رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم: «لِيُسَلِّمِ الصَّغِيرُ عَلَى الْكَبِيرِ, وَالْمَارُّ عَلَى الْقَاعِدِ, وَالْقَلِيلُ عَلَى الْكَثِيرِ». مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. وَفِي رِوَايَةٍ لِمُسْلِمٍ: «وَالرَّاكِبُ عَلَى الْمَاشِي Dari Abu Hurairah radhiyallāhu ‘anhu bahwa Raulullah shallallāhu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Hendaklah salam itu diucapkan oleh yang kecil / muda kepada yang besar / tua, yang berjalan kepada yang duduk, dan yang sedikit kepada yang banyak.” (Muttafaqun Alaihi) Dalam riwayat Muslim: “dan yang menaiki kendaraan kepada yang berjalan.”
Download

6. bab adab hadits ke 8-10

📅 23/09/20 📝 A. Bab Adab Hadits Ke-8 Dari ‘Ali bin Abi Thalib radhiallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: يُجْزِئُ عَنْ اَلْجَمَاعَةِ إِذَا مَرُّوا أَنْ يُسَلِّمَ أَحَدُهُمْ, وَيُجْزِئُ عَنْ اَلْجَمَاعَةِ أَنْ يَرُدَّ أَحَدُهُمْ “Sudah dikatakan cukup bagi sekelompok orang apa bila mereka lewat kemudian salah seorang dari mereka mengucapkan salam kepada yang dilewatinya. Dan demikian pula sudah dianggap cukup dari disekelompok orang apa bila salah seorang dari mereka menjawab salam ketika ada yang mengucapkan salam kepada mereka." (HR. Ahmad dan Al-Baihaqi) Hadits Ke-9 Dari nya berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: لَا تَبْدَؤُوا اَلْيَهُودَ وَالنَّصَارَى بِالسَّلَامِ, وَإِذَا لَقَيْتُمُوهُمْ فِي طَرِيقٍ, فَاضْطَرُّوهُمْ إِلَى أَضْيَقِهِ “Jangan sekali-kali kalian mendahului orang-orang Yahudi dan Nasrani dengan mengucapkan salam kepada mereka. Dan apa bila kalian berjumpa dengan mereka di jalan maka geser (desak) mereka ke tempat yang lebih sempit" (HR. Muslim) Syaikh Abdul Aziz bin Bazz rahimahullah mengatakan: Disebutkan tadi kalimat "'anhu" arti secara harfiyahnya adalah darinya, kadang-kadang dipahami bahwa itu hadits dibawakan juga oleh sahabat 'Ali radhiyallahu'anhu karena sebelum hadits ini disebutkan "Dari ‘Ali radhiallahu ‘anhu", nah sekarang disebutkan "darinya", nya ini seolah-olah dari sahabat 'Ali. Tidak demikian faktanya, namun ini hadits dari Sahabat Abu Hurairah radhiyallahu'anhu, yang benar seharusnya "dari sahabat Abu Hurairah", bisa jadi ini sebagian kekeliruan dari sebagian naskah. Demikian juga yang setelahnya, semuanya dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu'anhu" Hadits Ke-10 Dari Sahabat Abu Hurairah radhiyallahu'anhu, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: إِذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ: اَلْحَمْدُ الله, وَلْيَقُلْ لَهُ أَخُوهُ يَرْحَمُكَ الله, فَإِذَا قَالَ لَهُ يَرْحَمُكَ الله, فَلْيَقُلْ يَهْدِيكُمُ الله, وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ . أَخْرَجَهُ اَلْبُخَارِيُُ “Apa bila salah seorang dari kalian bersin hendaknya mengucapkan, “Alhamdulillāh.” Dan saudaranya yang mendengarnya hendaknya menjawab dengan, “Yarhamukallah.” (semoga Allah merahmatimu) Apa bila saudaranya menjawab bersinnya dengan mengucapkan “Yarhamukallah,” maka yang bersin hendaknya menjawabnya dengan “Yahdikumullah wa yushlihu ba lakum” (semoga Allah memberikan hidayah kepada kalian dan memperbaiki kalian).” (HR. Al-Bukhari)
Download

7. bab adab hadits ke 11-14

📅 24/09/20 📝 A. Bab Adab Hadits Ke-11 Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: لَا يَشْرَبَنَّ أَحَدٌ مِنْكُمْ قَائِمًا . أخرجه مسلم “Janganlah sampai salah seorang dari kalian minum sambil berdiri.” (HR. Muslim) Hadits Ke-12 Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: إِذَا انْتَعَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَبْدَأْ بِالْيَمِينِ, وَإِذَا نَزَعَ فَلْيَبْدَأْ بِالشِّمَالِ, وَلْتَكُنْ اَلْيُمْنَى أَوَّلَهُمَا تُنْعَلُ, وَآخِرَهُمَا تُنْزَعُ “Apabila salah seorang diantara kalian hendak mengenakan sandal, maka mulailah dengan sandal yang kanan, dan apabila hendak melepaskannya maka mulailah dengan sandal yang kiri terlebih dahulu. Dan hendaknya sandal yang kanan yang terlebih dahulu dipakai (dikenakan) dan yang paling belakangan dilepas” (Muttafaqun ‘alaihi) Hadits Ke-13 Dari Sahabat Abu Hurairah radhiyallahu'anhu, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: لَا يَمْشِ أَحَدُكُمْ فِي نَعْلٍ وَاحِدَةٍ, وَلْيُنْعِلْهُمَا جَمِيعًا, أَوْ لِيَخْلَعْهُمَا جَمِيعًا “Janganlah salah seorang diantara kalian berjalan dengan hanya mengenakan satu sandal, namun hendaknya mengenakan dua sandalnya atau melepaskan keduanya.” (HR. Bukhari dan Muslim) Hadits Ke-14 Dari Sahabat Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: لاَ يَنْظُرُ اللَّهُ إِلَى مَنْ جَرَّ ثَوْبَهُ خُيَلاَءَ “Allah tidak akan melihat kepada orang yang memanjangkan kain celana atau pakaianya dalam keadaan sombong” (Muttafaqun 'alaihi)
Download

8. bab adab hadits ke 15-16

📅 26/09/20 📝 A. Bab Adab Hadits Ke-15 Dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَأْكُلْ بِيَمِينِهِ وَإِذَا شَرِبَ فَلْيَشْرَبْ بِيَمِينِهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَأْكُلُ بِشِمَالِهِ وَيَشْرَبُ بِشِمَالِهِ .أخرجه مسلم “Apa bila salah seseorang di antara kalian makan, maka hendaklah makanlah dengan menggunakan tangan kanannya dan apa bila minum maka hendaknya minum dengan tangan kanannya. Sebab sesungguhnya syaithan makan dengan tangan kirinya dan minum dengan tangan kirinya.” (HR. Imam Muslim) Hadits Ke-16 Dari ‘Amr Ibnu Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya, radhiyallahu ‘anhum, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: كُلْ، وَاشْرَبْ، وَالْبَسْ، وَتَصَدَّقْ فِي غَيْرِ سَرَفٍ، وَلَا مَخِيلَةٍ . أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ, وَأَحْمَدُ, وَعَلَّقَهُ اَلْبُخَارِيُّ “Makanlah, minumlah, berpakaianlah dan bersedekahlah tanpa dibarengi dengan berlebihan dan kesombongan.” (HR. Ahmad, Al-Bukhari, Nasaai, dan Ibnu Maajah)
Download

9. bab berbuat baik dan menyambung hubungan hadits ke 1-2

📅 27/09/20 📝 Hadits Ke-1 Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِى رِزْقِهِ وَيُنْسَأَ لَهُ فِى أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ “Barangsiapa yang ingin dilapangkan untuknya rejekinya dan ingin dipanjangkan umurnya, maka hendaknya dia menyambung hubungan silaturahim” (HR. Bukhari) Hadits Ke-2 Dari Jubair bin Muth‘im radhiallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: كُلاَ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَاطِعٌ ، يَعْنِي: قَاطِعَ رَحِمٍ “Tidak akan masuk surga orang yang memutus, yakni orang yang memutus hubungan silaturahim.” (Muttafaqun 'alaih)
Download

10. bab berbuat baik dan menyambung hubungan hadits ke-3 (bagian 1)

📅 28/09/20 📝 Dari Al-Mughirah bin Syu’bah ats Tsaqafi radhiallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: إِنَّ اللَّهَ حَرَّمَ عَلَيْكُمْ عُقُوْقَ الأُمَّهَاتِ، وَوَأْدَ اَلْبَنَاتِ، وَمَنْعًا وَهَاتِ، وَكَرِهَ لَكُمْ قِيْلَ وَقَالَ، وَكَثْرَةَ السُّؤَالِ، وَإِضَاعَةَ الْمَالِ “Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta'ala telah mengharamkan atas kalian durhaka kepada ibu-ibu kalian (masuk di dalamnya ayah), dan mengubur anak-anak perempuan hidup-hidup, serta enggan memberi namun suka meminta, dan Allah tidak menyukai kepada kalian banyak desas-desus (sering menukil perkataan manusia), dan suka bertanya (meminta), serta menyia-nyiakan harta.” (Muttafaqun 'alaihi)
Download

11. bab berbuat baik dan menyambung hubungan hadits ke-3 (bagian 2)

📅 06/10/20 📝
Download

12. bab berbuat baik dan menyambung hubungan hadits ke 4-6

📅 07/10/20 📝 B. Bab Berbuat Baik dan Menyambung Hubungan Hadits Ke-4 وَعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ رضي الله عنهما: عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه و سلم قَالَ: رِضَا اللَّهِ فِـيْ رِضَا الْوَالِدَيْـنِ، و سخط اللَّهِ فِـيْ سخط الْوَالِدَيْنِ .أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-‘Ash radhiyallahu ‘anhuma: dari Nabi ﷺ, Beliau bersabda, “Keridhaan Allah itu berada pada keridhaan kedua orang tua, dan kemarahan Allah itu berada pada kemarahan kedua orang tua.” (HR. Tirmidzi, dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban dan Al-Hākim) Hadits Ke-5 وَعَنْ أَنَس رضي الله عنه عَنْ النَّبِيِّ صلى الله عليه و سلم قَالَ: “وَالَّذِيْ نَفْسِيْ بِيَدِهِ لاَ يُؤْمِنُ عَبْدٌ حَتَّى يُحِبَّ لِجَارِهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ .” مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. Dan dari Anas radhiallahu ‘anhu, dari Nabi ﷺ, beliau bersabda, “Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah (sempurna) iman seorang hamba sampai dia mencintai bagi tetangganya kebaikan sebagaimana ia mencintai kebaikan untuk dirinya sendiri.” (Muttafaqun ‘alaih) Hadits Ke-6 وَعَنِ ابْنِ مَسْعُوْدٍ رضي الله عنه قَالَ: سَأَلْتُ رَسُوْلَ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : أَيُّ الذَّنْبِ أَعْظَمُ؟ قَالَ: “أَنْ تَجْعَلَ لِلّهِ نِدًّا وَهُوَ خَلَقَكَ” قُلْتُ: ثُمَّ أَيُّ؟ قَالَ: “أَنْ تَقْتُلَ وَلَدَكَ خَشْيَةَ أَنْ يَأْكُلَ مَعَكَ” قُلْتُ: ثُمَّ أَيُّ؟ قَالَ: “أَنْ تُزَانِيَ حَلِيْلَةَ جَارِكَ”.” مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. Dari Ibnu Mas‘ud radhiallahu ‘anhu, beliau berkata, “Aku bertanya kepada Rasulullah ﷺ, “Dosa apa yang paling besar?” Rasulullah ﷺ bersabda, “Yaitu engkau menjadikan sekutu (tandingan) bagi Allāh ﷻ padahal Dia yang telah menciptakanmu.” Aku berkata, “Kemudian apa lagi?” Rasulullah ﷺ bersabda, “Jika engkau membunuh anakmu karena khawatir dia makan bersamamu.” Aku berkata, “Kemudian apa lagi?", Rasulullah ﷺ bersabda, “Engkau berzina dengan istri tetanggamu.” (Muttafaqun ‘alaih)
Download

13. bab berbuat baik dan menyambung hubungan hadits ke 7-9

📅 08/10/20 📝 B. Bab Berbuat Baik dan Menyambung Hubungan Hadits Ke-7 وَعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ رضي الله عنهما أَنَّ رَسُوْلَ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم قَالَ: “مِن الكَبَائِرِ: شتم الرَّجُلِ وَالِدَيْهِ” قِيْلَ: وَهَلْ يَسُبُّ الرَّجُلُ وَالِدَيْهِ؟ قَالَ: “نَعَمْ، يَسُبُّ أَبَا الرَّجُلِ، فَيَسُبُّ الرجل أَبَاهُ، وَيَسُبُّ أُمَّهُ، فَيَسُبُّ أُمَّهُ .” مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. Dari shahābat ‘Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash radhiyallahu anhuma bahwasanya Rasalullah ﷺ bersabda, “Termasuk dari dosa besar adalah seseorang mencela kedua orang tuanya.” Kemudian Nabi ﷺ ditanya, “Apakah ada orang mencela kedua orang tuanya?” Rasulullah ﷺ menjawab, “Ya ada, seseorang mencela ayah orang lain, sehingga orang lain tersebut mencela ayahnya. Dan dia mencela ibu orang lain, sehingga orang lain tersebut mencela ibunya.” (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-8 عنْ أبي أَيُّوبَ رَضِيَ الله تَعَالَى عَنْهُ، أنَّ رسولَ الله صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قالَ: لَا يَحِلُّ لمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلَاثِ لَيَالٍ، يَلْتَقِيَانِ فَيُعْرِضُ هَذَا وَيُعْرِضُ هَذَا، وَخَيْرُهُمَا الَّذِي يَبْدَأُ بِالسَّلَامِ (مُتَّفَقٌ عليهِ) Dari Abu Ayyub radhiallahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullah ﷺ berkata, “Tidak halal bagi seorang muslim untuk menghajr (memboikot) saudaranya melebih 3 malam. Hingga keduanya berjumpa, yang satu berpaling dan yang lainnya juga berpaling. Dan yang terbaik diantara mereka berdua yaitu yang memulai mengucapkan salam.” (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-9 وَعَنْ جَابِرٍ رضي الله عنه قَالَ: قاَلَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “كُلُّ مَعْرُوْفٍ صَدَقَةٌ .” أَخْرَجَهُ الْبُخارِيُّ. Dari Jabir radhiallahu ‘anhu, dia berkata, Rasūlullāh ﷺ bersabda, “Setiap kebaikan adalah shadaqah.” (HR. Bukhari)
Download

14. bab berbuat baik dan menyambung hubungan hadits ke 10-13

📅 10/10/20 📝 B. Bab Berbuat Baik dan Menyambung Hubungan Hadits Ke-10 وعن أَبي ذرٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ لي رسولُ الله صَلّى اللَّهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: لا تَحقِرَنَّ مِنَ المَعْرُوف شَيْئًا، وَلَو أنْ تَلقَى أخَاكَ بوجهٍ طلقٍ Dari Abu Dzar radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah ﷺ bersabda kepadaku : "Jangan sekali-kali meremehkan kebaikan sedikitpun, walau hanya bertemu dengan saudaramu dengan menampakkan wajah yang berseri" Hadits Ke-11 وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّه صَلّى اللَّهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: "إِذَا طَبَخْتَ مَرَقَةً، فَأَكْثِرْ مَاءَها، وَتَعَاهَدْ جِيرَانَكَ" أَخْرَجَهُمَا مُسْلِمٌ Dan darinya (Abu Dzar) radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah ﷺ bersabda : "Apabila engkau memasak makanan maka perbanyak kuahnya, dan perhatikanlah tetanggamu." (Kedua hadits di atas diriwayatkan oleh Muslim) Hadits Ke-12 عََنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِي اللهُ عَنْهُ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُسْلِمِ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللهُ عَلَيْهِ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِماً سَتَرَهُ اللهُ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَاللهُ فِي عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كاَنَ الْعَبْدُ فِي عَوْنِ أَخِيْهِ، أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu, dari Rasulullah ﷺ bersabda: Barangsiapa yang melapangkan kesulitan seorang muslim dari berbagai kesulitan-kesulitan dunia, niscaya Allah akan melapangkan kesulitan-kesulitannya di hari kiamat. Dan barangsiapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya akan Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat dan barangsiapa yang menutupi aib seorang muslim, niscaya Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat. Dan Allah selalu menolong hamba-Nya selama hamba-Nya menolong saudaranya. (HR Muslim) Hadits Ke-13 عَنْ أَبِي مَسْعُودٍ – رضي الله عنه – قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ – صلى الله عليه وسلم : مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ, فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ، أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Mas’ud radhiyallahu anhu berkata, “Rasulullah ﷺ bersabda, ‘Barangsiapa menunjukkan suatu kebaikan, maka ia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang melakukannya.” (HR. Muslim)
Download

15. bab berbuat baik dan menyambung hubungan hadits ke-14

📅 12/10/20 📝 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رضي الله تعالى عنهما: عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه و سلم قَالَ: “مَنِ اسْتَعاَذَكُمْ بِاللَّهِ فَأَعِيْذُوْهُ، وَمَنْ سَأَلَكُمْ بِاللَّهِ فَأَعْطُوْهُ، وَمَنْ أَتَى إِلَيْكُمْ مَعْرُوْفاً فَكَافِئُوْهُ، فَإِنْ لَمْ تَجِدُوْا فاَدْعُوْا لَهُ.” أَخْرَجَهُ الْبَيْهَقِيُّ Dari shahabat Ibnu ‘Umar radhiyallahu anhuma ia berkata: Dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, Beliau bersabda: “Barangsiapa yang meminta perlindungan kepada kalian dengan menyebut nama Allah, maka lindungilah dia. Dan barangsiapa yang meminta sesuatu kepada kalian dengan menyebut nama Allah maka berilah dia. Dan barangsiapa yang berbuat kebaikan kepada kalian maka balaslah dia. Dan Jika tidak mampu membalas, maka do’akanlah dia.” (HR. Imam Al-Baihaqi)
Download

16. bab zuhud dan wara hadits ke-1 (bagian 1)

📅 13/10/20 📝 C. ZUHUD DAN WARA' Hadits Ke-1 عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ يَقُولُ -وأَهْوَى النُّعْمَانُ بِإِصْبَعَيْهِ إِلَى أُذُنَيْهِ: إِنَّ الْحَلَالَ بَيِّنٌ، والْحَرَامَ بَيِّنٌ، وبَيْنَهُمَا مُشْتَبِهَاتٌ لَا يَعْلَمُهُنَّ كَثِيرٌ مِنَ النَّاسِ، فَمَنِ اتَّقَى الشُّبُهَاتِ فَقَدِ اسْتَبْرَأَ لِدِينِهِ، وعِرْضِهِ، ومَنْ وقَعَ فِي الشُّبُهَاتِ وقَعَ فِي الْحَرَامِ، كَالرَّاعِي يَرْعَى حَوْلَ الْحِمَى، يُوشِكُ أَنْ يَقَعَ فِيهِ، أَلَا وإِنَّ لِكُلِّ مَلِكٍ حِمًى، أَلَا وإِنَّ حِمَى اللَّهِ مَحَارِمُهُ، أَلَا وإِنَّ فِي الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ، وإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ، أَلَا وهِيَ الْقَلْبُ. مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. Dari Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata : "Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya perkara yang halal itu jelas, dan perkara yang haram itu jelas. Di antara keduanya terdapat perkara yang syubhat -masih samar–yang tidak diketahui oleh kebanyakan manusia. Barangsiapa yang menjauhkan dirinya dari perkara yang syubhat, maka ia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Barangsiapa yang terjerumus ke dalam perkara syubhat, maka ia bisa terjerumus pada perkara haram. Sebagaimana penggembala yang menggembalakan hewannya di sekitar tanah larangan yang hampir menjerumuskannya. Ketahuilah, bahwa setiap raja memiliki tanah larangan dan tanah larangan Allah adalah perkara-perkara yang diharamkan-Nya. Ingatlah di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh tubuh. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh tubuh. Ketahuilah bahwa itu adalah hati.” (Muttafaqun 'alaih)
Download

17. bab zuhud dan wara hadits ke-1 (bagian 2)

📅 14/10/20 📝 C. ZUHUD DAN WARA' Hadits Ke-1 عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ ﷺ يَقُولُ -وأَهْوَى النُّعْمَانُ بِإِصْبَعَيْهِ إِلَى أُذُنَيْهِ: إِنَّ الْحَلَالَ بَيِّنٌ، والْحَرَامَ بَيِّنٌ، وبَيْنَهُمَا مُشْتَبِهَاتٌ لَا يَعْلَمُهُنَّ كَثِيرٌ مِنَ النَّاسِ، فَمَنِ اتَّقَى الشُّبُهَاتِ فَقَدِ اسْتَبْرَأَ لِدِينِهِ، وعِرْضِهِ، ومَنْ وقَعَ فِي الشُّبُهَاتِ وقَعَ فِي الْحَرَامِ، كَالرَّاعِي يَرْعَى حَوْلَ الْحِمَى، يُوشِكُ أَنْ يَقَعَ فِيهِ، أَلَا وإِنَّ لِكُلِّ مَلِكٍ حِمًى، أَلَا وإِنَّ حِمَى اللَّهِ مَحَارِمُهُ، أَلَا وإِنَّ فِي الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ، وإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ، أَلَا وهِيَ الْقَلْبُ. مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. Dari Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata : "Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya perkara yang halal itu jelas, dan perkara yang haram itu jelas. Di antara keduanya terdapat perkara yang syubhat -masih samar–yang tidak diketahui oleh kebanyakan manusia. Barangsiapa yang menjauhkan dirinya dari perkara yang syubhat, maka ia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Barangsiapa yang terjerumus ke dalam perkara syubhat, maka ia bisa terjerumus pada perkara haram. Sebagaimana penggembala yang menggembalakan hewannya di sekitar tanah larangan yang hampir menjerumuskannya. Ketahuilah, bahwa setiap raja memiliki tanah larangan dan tanah larangan Allah adalah perkara-perkara yang diharamkan-Nya. Ingatlah di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh tubuh. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh tubuh. Ketahuilah bahwa itu adalah hati.” (Muttafaqun 'alaih)
Download

18. bab zuhud dan wara hadits ke 2-3

📅 15/10/20 📝 C. ZUHUD DAN WARA' Hadits Ke-2 وَعَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قال : قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ : تَعِسَ عبْدُ الدِّينَارِ وَالدِّرْهَمِ وَالقطيفَةِ وَالخَمِيصَةِ، إِنْ أُعطِيَ رَضِيَ، وَإِنْ لَمْ يُعطَ لَمْ يَرْضَ. أخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ. Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : "Celaka budak dinar dan dirham dan qathifah (pakaian). Jika diberi ia ridha, jika tidak diberi ia tidak ridha" (HR. Bukhari) Hadits Ke-3 عَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: أَخَذَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم بِمَنْكِبَيَّ، وَقَالَ: "كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّك غَرِيبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيلٍ" وَكَانَ ابْنُ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا يَقُولُ: إذَا أَمْسَيْتَ فَلَا تَنْتَظِرْ الصَّبَاحَ، وَإِذَا أَصْبَحْتَ فَلَا تَنْتَظِرْ الْمَسَاءَ، وَخُذْ مِنْ صِحَّتِك لِسَقَمِكَ، وَمِنْ حَيَاتِك لِمَوْتِك. أخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata : Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memegang kedua pundakku seraya bersabda, “Jadilah engkau di dunia seperti orang asing”. Ibnu Umar berkata: “Jika engkau berada di waktu sore janganlah menunggu datangnya pagi dan jika engkau berada di waktu pagi janganlah menunggu datangnya sore. Pergunakanlah masa sehatmu sebelum sakitmu dan hidupmu sebelum matimu.” (HR. Bukhari)
Download

19. bab zuhud dan wara hadits ke 3-5

📅 17/10/20 📝 C. ZUHUD DAN WARA' Hadits Ke-3 عَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: أَخَذَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم بِمَنْكِبَيَّ، وَقَالَ: "كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّك غَرِيبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيلٍ" وَكَانَ ابْنُ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا يَقُولُ: إذَا أَمْسَيْتَ فَلَا تَنْتَظِرْ الصَّبَاحَ، وَإِذَا أَصْبَحْتَ فَلَا تَنْتَظِرْ الْمَسَاءَ، وَخُذْ مِنْ صِحَّتِك لِسَقَمِكَ، وَمِنْ حَيَاتِك لِمَوْتِك. أخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata : Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memegang kedua pundakku seraya bersabda, "Jadilah engkau di dunia seperti orang asing". Ibnu Umar berkata: “Jika engkau berada di waktu sore janganlah menunggu datangnya pagi dan jika engkau berada di waktu pagi janganlah menunggu datangnya sore. Pergunakanlah masa sehatmu sebelum sakitmu dan hidupmu sebelum matimu.” (HR. Bukhari) Hadits Ke-4 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ. أخْرَجَهُ أبُوْ دَاوُد، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : "Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka ia termasuk bagian dari mereka". (HR. Abu Dawud dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban) Hadits Ke-5 وَعَنِ ابنِ عباسٍ رضي الله عنهما، قَالَ: كُنْتُ خَلْفَ النَّبيّ صلى الله عليه وسلم يَوْماً، فَقَالَ: "يَا غُلامُ، احْفَظِ اللهَ يَحْفَظْكَ، احْفَظِ اللهَ تَجِدْهُ تُجَاهَكَ، إِذَا سَألْتَ فَاسأَلِ الله، وإِذَا اسْتَعَنْتَ فَاسْتَعِنْ باللهِ. رَوَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَقَالَ : حَسَنٌ صَحِيْحٌ. Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, beliau berkata : "Suatu hari aku berada di belakang Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian beliau bersabda 'Wahai anak kecil, jagalah Allah, niscaya Dia akan menjagamu; jagalah Allah, niscaya engkau mendapati-Nya ada di hadapanmu; jika engkau meminta sesuatu, maka mintalah kepada Allah; jika engkau meminta pertolongan, maka minta tolonglah kepada Allah.'" (HR. Tirmidzi dan Tirmidzi berkata hadits ini hasan shahih)
Download

20. bab zuhud dan wara-hadits ke-5 (lanjutan)

📅 18/10/20 📝 وَعَنِ ابنِ عباسٍ رضي الله عنهما، قَالَ: كُنْتُ خَلْفَ النَّبيّ صلى الله عليه وسلم يَوْماً، فَقَالَ: "يَا غُلامُ، احْفَظِ اللهَ يَحْفَظْكَ، احْفَظِ اللهَ تَجِدْهُ تُجَاهَكَ، إِذَا سَألْتَ فَاسأَلِ الله، وإِذَا اسْتَعَنْتَ فَاسْتَعِنْ باللهِ. رَوَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَقَالَ : حَسَنٌ صَحِيْحٌ. Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma, beliau berkata : "Suatu hari aku berada di belakang Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian beliau bersabda 'Wahai anak kecil, jagalah Allah, niscaya Dia akan menjagamu; jagalah Allah, niscaya engkau mendapati-Nya ada di hadapanmu; jika engkau meminta sesuatu, maka mintalah kepada Allah; jika engkau meminta pertolongan, maka minta tolonglah kepada Allah.'" (HR. Tirmidzi dan Tirmidzi berkata hadits ini hasan shahih)
Download

21. bab zuhud dan wara hadits ke 6-7

📅 20/10/20 📝 C. ZUHUD DAN WARA' Hadits Ke-6 وَعَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: جَاءَ رَجُلٌ إلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه و سلم فَقَالَ: يَا رَسُولَ اللَّهِ، دُلَّنِي عَلَى عَمَلٍ إذَا عَمِلْتُه أَحَبَّنِي اللَّهُ، وَأَحَبَّنِي النَّاسُ. فَقَالَ : « ازْهَدْ فِي الدُّنْيَا يُحِبَّك اللَّهُ، وَازْهَدْ فِيمَا عِنْدَ النَّاسِ يُحِبَّك النَّاسُ » رَوَاهُ ابْنُ مَاجَهْ وَغَيْرُهُ، . وَسَنَدُهُ حَسَنٌ Dari Sahl bin Sa'd radhiyallahu 'anhu, beliau berkata, "Datang seseorang kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam seraya berkata : 'Wahai Rasulullah, tunjukkan kepadaku amalan yang jika aku lakukan, maka Allah akan mencintaiku dan manusia pun akan mencintaiku.'. Kemudian Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda : 'Zuhudlah di dunia niscaya Allah akan mencintaimu, dan zuhudlah dari apa yang dimiliki manusia, niscaya manusia akan mencintaimu" (HR. Ibnu Majah dan selainnya. Dan sanad hadits ini hasan) Hadits Ke-7 وَعَنْ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم يَقُولُ « انَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْعَبْدَ التَّقِيَّ الْغَنِيَّ الْخَفِيَّ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Sa'ad bin Abi Waqash radhiyallahu 'anhu, beliau berkata "Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasasallam bersabda : 'Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yang bertakwa, kaya (hati), dan yang tersembunyi (tidak menyukai ketenaran)'". (HR. Muslim)
Download

22. bab zuhud dan wara hadits ke 7-9

📅 21/10/20 📝 C. ZUHUD DAN WARA' Hadits Ke-7 وَعَنْ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم يَقُولُ « انَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْعَبْدَ التَّقِيَّ الْغَنِيَّ الْخَفِيَّ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Sa'ad bin Abi Waqash radhiyallahu 'anhu, beliau berkata "Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasasallam bersabda : 'Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yang bertakwa, kaya (hati), dan yang tersembunyi (tidak menyukai ketenaran)'". (HR. Muslim) Hadits Ke-8 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ َرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مِنْ حُسْنِ إسْلَامِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لَا يَعْنِيه » رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ، وَقَالَ: حديث حَسَنٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : 'Termasuk dari baiknya keislaman seseorang adalah ia meninggalkan sesuatu yang tidak bermanfaat baginya'" (HR. Tiirmidzi dan beliau berkata bahwa hadits ini hasan) Hadits Ke-9 وَعَنِ المِقْدَامِ بْنِ مَعْدِ يَكرِبَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَا مَلَأَ ابْنُ آدَمَ وِعَاءً شَرًّا مِنْ بَطْنِهِ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَحَسَّنَهُ. Dari Miqdam bin Ma'di Kariba radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : "Tidaklah Ibnu Adam memenuhi suatu wadah yang lebih buruk daripada perutnya" (HR. Tirmidzi dan beliau menghasankannya)
Download

23. bab zuhud dan wara hadits ke 10-11

📅 22/10/20 📝 C. ZUHUD DAN WARA' Hadits Ke-10 وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ، وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ.» أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَابْنُ مَاجَهْ، وَسَنَدُهُ قَوِيٌّ Dari Anas radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullallah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : 'Setiap bani Adam melakukan kesalahan, dan sebaik-baik yang melakukan kesalahan adalah yang bertaubat.'" (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah. Sanad hadits ini kuat) Hadits Ke-11 وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «الصَّمْتُ حِكْمَةٌ، وَقَلِيلٌ فَاعِلُهُ » أَخْرَجَهُ الْبَيْهَقِيُّ فِي « الشُّعَبِ » بِسَنَدِ ضَعِيفٍ، وَصَحَّحَ أَنَّهُ مَوْقُوفٌ مِنْ قَوْلِ لُقْمَانَ الْحَكِيمِ Dari Anas radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullallah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : 'Diam adalah hikmah, namun sedikit yang jadi pelakunya.'" (HR. Baihaqi dalam Syu'abul Iman dengan sanad yang lemah, dan Baihaqi menshahihkan secara mauquf dari perkataan Luqman al Hakim)
Download

24. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 1-2

📅 24/10/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-1 عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إيَّاكُمْ، وَالْحَسَدَ، فَإِنَّ الْحَسَدَ يَأْكُلُ الْحَسَنَاتِ كَمَا تَأْكُلُ النَّارُ الْحَطَبَ. أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ, وَلاِبْنِ مَاجَهْ مِنْ حَدِيثِ أَنَسٍ نَحْوُهُ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « "Jauhilah oleh kalian hasad, karena sesungguhnya hasad dapat menghilangkan kebaikan-kebaikan sebagaimana api melahap kayu bakar"» . (HR. Abu Dawud, dan Ibnu Majah dari Hadits Anas) Hadits Ke-2 وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « لَيْسَ الشَّدِيدُ بِالصُّرَعَةِ، إنَّمَا الشَّدِيدُ الَّذِي يَمْلِكُ نَفْسَهُ عِنْدَ الْغَضَبِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari beliau (Abu Hurairah) radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasululllah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « "Bukanlah orang yang kuat adalah orang yang jago bergulat, akan tetapi orang yang kuat adalah yang mampu mengendalikan dirinya ketika marah"» (Muttafaqun 'alaih)
Download

25. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 3-4

📅 25/10/20 📝 Hadits Ke-3 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « الظُّلْمُ ظُلُمَاتٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « "Kedzaliman itu adalah kegelapan pada hari kiamat" » (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-4 وَعَنْ جَابِرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « اتَّقُوا الظُّلْمَ، فَإِنَّ الظُّلْمَ ظُلُمَاتٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وَاتَّقُوا الشُّحَّ؛ فَإِنَّهُ أَهْلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Jabir radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : « "Jauhilah oleh kalian kedzaliman, karena kedzaliman adalah kegelapan pada hari kiamat, dan jauhilah oleh kalian sifat kikir, karena sesungguhnya sifat kikir telah membinasakan orang-orang sebelum kalian"» (HR. Muslim)
Download

26. bab tarhib dari akhlak yang buruk pertemuan ke-3 hadits 5-6

📅 27/10/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-5 وَعَنْ مَحْمُوْدِ بْنِ لَبِيْدٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “إِنَّ أَخْوَفَ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمْ الشِّرْكُ الأَصْغَرُ: اَلرِّيَاءُ.” أَخْرَجَهُ أَحْمَدُ بِسَنَدٍ حَسَنٍ. Dari Mahmud bin Labid radhiyallahu ‘anhu ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda: “Diantara hal yang paling aku takutkan menimpa kalian yakni syirik kecil, yaitu riya’.” (HR Ahmad dengan sanad yang hasan). Hadits Ke-6 وَعَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “آيَةُ اَلْمُنَافِقِ ثَلاثٌ: إِذَا حَدَّثَ كَذَبَ، وإِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ، وَإِذَا اؤْتُمِنَ خَانَ.” مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. وَلَهُمَا مِنْ حَدِيْثِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو: “وَإِذَا خَاصَمَ فَجَرَ.” Dari Abu Hurairah Radiyallahu ‘anhu ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda: “Ciri-ciri orang munafik itu ada tiga, yaitu; ⑴ apabila berbicara berdusta, ⑵ apabila berjanji ingkar, dan ⑶ apa bila diberi amanah ia berkhianat.” (Muttafaqun ‘alaih)
Download

27. bab tarhib dari akhlak yang buruk pertemuan ke-4 hadits 8-10

📅 31/10/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-8 وَعَنِ ابْنِ مَسْعُوْدٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : “سِبَابُ اَلْمُسْلِمِ فُسُوْقٌ، وَقِتَالُهُ كُفْرٌ.” مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. Dari Sahabat Ibnu Mas‘ud radhiyallahu ‘anhu ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Mencela seorang muslim adalah merupakan kefasikan, dan membunuhnya adalah kekufuran.” (Muttafaqun ‘alaih). Hadits Ke-9 Dari Sahabat Abu Hurairah radhiyallahu'anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: إِيَّا كُمْ وَالظَّنَّ فَإِنَّ الظَّنَّ أَكْذَبُ الْحَدِيْثِ “Jauhilah oleh kalian prasangka, karena sesungguhnya prasangka itu adalah sedusta-dusta ucapan.” (Muttafaqun 'alaihi) Hadits Ke-10 عَنْ مَعْقِلٍ بنِ يَسَارٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ ” مَا مِنْ عَبْدٍ يَسْتَرْعِيهِ اللهُ رَعِيَّةً يَمُوتُ يَوْمَ يَمُوتُ وَهُوَ غَاشٌّ لِرَعِيَّتِهِ إِلاَّ حَرَّمَ اللهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ ” . Dari Ma’qil bin Yasar radhiyallahu ‘anhu, dia berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidak ada seorang hambapun yang Allah berikan kewenangan untuk memimpin, kemudian mati dan pada hari kematiannya dia berbuat curang (dalam keadaan curang) kepada rakyatnya, melainkan Allah haramkan atasnya surga.” (Muttafaqun'alaihi)
Download

28. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 11-14

📅 01/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-11 وَعَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم : اللَّهُمَّ مَنْ وَلِيَ مِنْ أَمْرِ هَذِهِ أُمَّتِي شَيْئاً فَرَفَقَ بِهِمْ، فَارْفُقْ بِهِ. وَمَنْ شَقَّ عَلَيْهَا فَاشْفُقْ عَلَيْهِ. رواه مسلم Dari 'Aisyah radhiyallahu ta'ala 'anha, Nabi shallallahu'alaihi wa sallam bersabda: "Ya Allah, siapa saja yang memimpin satu urusan dari urusan umatku, kemudian dia menyulitkan mereka maka persulitlah dia." (HR. Muslim) Hadits Ke-12 وَعَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم ” إِذَا قَاتَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَجْتَنِبِ الْوَجْهَ" Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ”Apabila salah seorang diantara kalian memberikan hukuman, maka hendaknya menghindari bagian wajah.” (Muttafaqun 'alaihi) Hadits Ke-13 عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلًا قَالَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْصِنِي قَالَ لَا تَغْضَبْ فَرَدَّدَ مِرَارًا قَالَ لَا تَغْضَبْ رَوَاهُ البُخَارِي Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, seorang lelaki berkata kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Wahai Rasulullah berikan kepadaku wasiat.” Beliau menjawab, “Janganlah engkau marah.” Lelaki itu mengulang-ulang permintaannya, (namun) Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam (selalu) menjawab, “Janganlah engkau marah.” (HR. Bukhari) Hadits Ke-14 عَنْ خَوْلَةَ الأَنْصَارِيَّةِ – رضى الله عنها – قَالَتْ سَمِعْتُ النَّبِىَّ – صلى الله عليه وسلم – يَقُولُ « إِنَّ رِجَالاً يَتَخَوَّضُونَ فِى مَالِ اللَّهِ بِغَيْرِ حَقٍّ ، فَلَهُمُ النَّارُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ » رَوَاهُ البُخَارِي Dari Khaulah al Anshoriyah radhiyallahu'anha berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya ada orang-orang yang menggunakan harta secara berlebihan tanpa haq, maka bagi mereka ada ancaman neraka pada hari kiamat." (HR. Bukhari)
Download

29. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 15-16

📅 02/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-15 وَعَنْ أَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيمَا يَرْوِيه عَنْ رَبِّهِ - قَالَ : « يَا عِبَادِي إنِّي حَرَّمْتُ الظُّلْمَ عَلَى نَفْسِي، وَجَعَلْتُه بَيْنَكُمْ مُحَرَّمًا، فَلَا تَظَالَمُوا » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Dzar radhiyalllahu 'anhu, dari Nabi Shallallahu alaihi wasallam dalam riwayat dari Rabbnya (hadits qudsi), Allah berfirman : "Wahai hamba-hambaku, sesungguhnya telah Aku haramkan kedzaliman atas diri-Ku, dan telah Aku jadikan kedzaliman ini diharamkan di antara kalian, maka janganlah kalian saling mendzalimi" (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-16 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتَدْرُونَ مَا الْغِيبَةُ؟ قَالُوا: اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ. قَالَ ذِكْرُكَ أَخَاكَ بِمَا يَكْرَهُ. قِيلَ: أَفَرَأَيْت إنْ كَانَ فِي أَخِي مَا أَقُولُ؟ قَالَ إنْ كَانَ فِيهِ مَا تَقُولُ فَقَدِ اغْتَبْتَه وَإِنْ لَمْ يَكُنْ فِيهِ فَقَدْ بَهَتَّهُ. أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : "Tahukah kalian apa itu ghibah?". Para sahabat menjawab : "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu". Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : "Ghibah adalah engkau menyebutkan tentang saudaramu terkait hal-hal yang tidak disukainya". Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya, "Bagaimana pendapat engkau jika apa yang aku katakan benar ada pada diri saudaraku?", beliau menjawab "Jika apa yang engkau katakan benar ada pada saudaramu maka engkau telah menghibahinya, jika tidak benar ada padanya maka engkau telah membuat kedustaan terhadapnya" (HR. Muslim)
Download

30. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 16-17

📅 03/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-16 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتَدْرُونَ مَا الْغِيبَةُ قَالُوا: اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ. قَالَ ذِكْرُكَ أَخَاكَ بِمَا يَكْرَهُ قِيلَ: أَفَرَأَيْت إنْ كَانَ فِي أَخِي مَا أَقُولُ قَالَ إنْ كَانَ فِيهِ مَا تَقُولُ فَقَدِ اغْتَبْتَه وَإِنْ لَمْ يَكُنْ فِيهِ فَقَدْ بَهَتَّهُ أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : "Tahukah kalian apa itu ghibah?". Para sahabat menjawab : "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu". Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : "Ghibah adalah engkau menyebutkan tentang saudaramu terkait hal-hal yang tidak disukainya". Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya, "Bagaimana pendapat engkau jika apa yang aku katakan benar ada pada diri saudaraku?", beliau menjawab "Jika apa yang engkau katakan benar ada pada saudaramu maka engkau telah menghibahinya, jika tidak benar ada padanya maka engkau telah membuat kedustaan terhadapnya" (HR. Muslim) Hadits Ke-17 وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : «لَا تَحَاسَدُوا وَلَا تَنَاجَشُوا، وَلَا تَبَاغَضُوا، وَلَا تَدَابَرُوا، وَلَا يَبِعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَيْعِ بَعْضٍ، وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إخْوَانًا، الْمُسْلِمُ أَخُو الْمُسْلِمِ: لَا يَظْلِمُهُ، وَلَا يَخْذُلُهُ، وَلَا يَحْقِرُهُ، التَّقْوَى هَا هُنَا - وَيُشِيرُ إلَى صَدْرِهِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ - بِحَسْبِ امْرِئٍ مِنَ الشَّرِّ أَنْ يَحْقِرَ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ، كُلُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ حَرَامٌ : دَمُهُ، وَمَالُهُ، وَعِرْضُهُ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari beliau (Abu Hurairah) radhiyallahu 'anhu, beliau berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : "Janganlah kalian saling hasad (dengki), janganlah kalian saling menipu, janganlah kalian saling membenci, janganlah kalian saling membelakangi, janganlah kalian menjual barang kepada calon pembeli sebagian kalian. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara bagi muslim lainnya. Ia tidak boleh mendzaliminya, mengacuhkannya, menghinanya. Ketakwaan itu ada disini (beliau sambil mengisyaratkan ke dada beliau sebanyak tiga kali). Cukuplah seseorang dikatakan jahat manakala ia menghina saudara muslim lainnya. Setiap muslim atas muslim lainnya haram : darahnya, hartanya, dan kehormatannya" (HR. Muslim)
Download

31. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 17

📅 05/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-17 وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : «لَا تَحَاسَدُوا وَلَا تَنَاجَشُوا، وَلَا تَبَاغَضُوا، وَلَا تَدَابَرُوا، وَلَا يَبِعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَيْعِ بَعْضٍ، وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إخْوَانًا، الْمُسْلِمُ أَخُو الْمُسْلِمِ: لَا يَظْلِمُهُ، وَلَا يَخْذُلُهُ، وَلَا يَحْقِرُهُ، التَّقْوَى هَا هُنَا - وَيُشِيرُ إلَى صَدْرِهِ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ - بِحَسْبِ امْرِئٍ مِنَ الشَّرِّ أَنْ يَحْقِرَ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ، كُلُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ حَرَامٌ : دَمُهُ، وَمَالُهُ، وَعِرْضُهُ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari beliau (Abu Hurairah) radhiyallahu 'anhu, beliau berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : "Janganlah kalian saling hasad (dengki), janganlah kalian saling menipu, janganlah kalian saling membenci, janganlah kalian saling membelakangi, janganlah kalian menjual barang kepada calon pembeli sebagian kalian. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara bagi muslim lainnya. Ia tidak boleh mendzaliminya, mengacuhkannya, menghinanya. Ketakwaan itu ada disini (sambil mengisyaratkan ke dada beliau sebanyak tiga kali). Cukuplah seseorang dikatakan jahat manakala ia menghina saudara muslim lainnya. Setiap muslim atas muslim lainnya haram : darahnya, hartanya, dan kehormatannya" (HR. Muslim)
Download

32. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 18-20

📅 11/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-18 وَعَنْ قُطْبَةَ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ « اللَّهُمَّ جَنِّبْنِي مُنْكَرَاتِ الْأَخْلَاقِ، وَالْأَعْمَالِ، وَالْأَهْوَاءِ، وَالْأَدْوَاءِ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَصَحَّحَهُ الْحَاكِمُ. وَاللَّفْظُ لَهُ Dari Quthbah bin Malik radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda «'Ya Allah, jauhkanlah diriku dari akhlak, amalan, hawa nafsu, dan penyakit yang munkar.'" (HR. Tirmidzi, dan dishahihkan oleh Al Hakim) Hadits Ke-19 وَعَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « لَا تُمَارِ أَخَاكَ، وَلَا تُمَازِحْهُ، وَلَا تَعِدْهُ مَوْعِدًا فَتُخْلِفَهُ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ بِسَنَدٍ ضَعِيفٍ Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Janganlah engkau mendebat saudaramu, janganlah engkau mencandainya, janganlah engkau berjanji kemudian menyelisihinya' » " (HR. Tirmidzi dengan sanad yang dhaif) Hadits Ke-20 وَعَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « خَصْلَتَانِ لَا يَجْتَمِعَانِ فِي مُؤْمِنٍ : الْبُخْلُ، وَسُوءُ الْخُلُقِ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَفِي سَنَدِهِ ضَعْفٌ Dari Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Dua sifat yang keduanya tidak akan terkumpul pada diri seorang mukmin, yaitu bakhil dan akhlak yang buruk' »" (HR. Tirmidzi dengan sanad yang dhaif)
Download

33. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 21-24

📅 12/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-21 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ:قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: « الْمُسْتَبَّانِ مَا قَالَا، فَعَلَى الْبَادِئِ مَا لَمْ يَعْتَدِ الْمَظْلُومُ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau mengatakan : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda :'Dua orang yang saling memaki sesuai dengan apa yang mereka katakan, namun dosanya akan kembali kepada yang memulai selama yang dimaki tidak melampauai batasan dalam membalas" (HR. Muslim) Hadits Ke-22 وَوَعَنْ أَبِي صِرْمَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَنْ ضَارَّ مُسْلِمًا ضَارَّهُ اللَّهُ، وَمَنْ شَاقَّ مُسْلِمًا شَقَّاللَّهُ عَلَيْهِ » أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُد وَالتِّرْمِذِيُّ، وَحَسَّنَهُ Dari Abu Sirmah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Barang siapa yang menyengsarakan seorang muslim, maka Allah akan menyengsarakannya, dan barang siapa yang menyulitkan seorang muslim, maka Allah akan menimpakkan kesulitan kepadanya' » " (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi dan beliau menghasankannya) Hadits Ke-23 وَعَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إنَّ اللَّهَ يُبْغِضُ الْفَاحِشَ الْبَذِيءَ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَصَحَّحَهُ Dari Abu Darda radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Sesungguhnya Allah membenci orang yang suka melakukan perbuatan keji, dan orang yang lisannya kotor' »" (HR. Tirmidzi dan beliau menshahihkannya) Hadits Ke-24 وَلَهُ مِنْ حَدِيثِ ابْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ رَفَعَه : «لَيْسَالْمُؤْمِنُ بِالطَّعَّانِ، وَلَا اللَّعَّانِ، وَلَا الْفَاحِشِ، وَلَا الْبَذِيءِ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَصَحَّحَهُ . وَحَسَّنَهُ.وَصَحَّحَهُ الْحَاكِمُ، وَرَجَّحَ الدَّارَقُطْنِيُّ وَقْفَهُ Dari Abu Mas'ud radhiyallahu 'anhu, beliau mengangkat kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam « 'Seorang mu'min itu bukanlah yang suka mencela, bukan yang suka melaknat, bukan yang suka melakukan perbuatan keji, dan bukan pula yang lisannya kotor' »" (Dihasankan oleh Tirmidzi, dikuatkan oleh Al Hakim, dan dikuatkan oleh Daraquthni baha hadits ini hadits Mauquf [hanya sampai Ibnu Mas'ud radhiyallahu'ahu])
Download

34. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 25-26

📅 14/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-25 وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَ:قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: « لَا تَسُبُّوا الْأَمْوَاتَ، فَإِنَّهُمْ قَدْ أَفْضَوْا إلَى مَا قَدَّمُوا » أَخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, beliau mengatakan : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : « 'Janganlah kalian mencela orang-orang yang telah mati karena sesungguhnya mereka telah mendapatkan apa yang telah mereka perbuat ' » " (HR. Al Bukhari) Hadits Ke-26 وَعَنْ حُذَيْفَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَتَّاتٌ » . مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Hudzaifah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Tidak akan masuk Jannah para pelaku pengadu domba' » " (Muttafaqun 'alaihi)
Download

35. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 27-28

📅 15/11/20 📝 Hadits Ke-27 وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ:قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: « مَنْ كَفَّ غَضَبَهُ كَفَّ اللَّهُ عَنْهُ عَذَابَهُ » أَخْرَجَهُ الطَّبَرَانِيُّ فِي« الْأَوْسَطِ » وَلَهُ شَاهِدٌ مِنْ حَدِيثِ ابْنِ عُمَرَ عِنْدَ ابْنِ أَبِي الدُّنْيَا Dari Anas Radhiyallallahu 'anhu, beliau mengatakan : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : « 'Barang siapa yang menahan amarahnya maka Allah subhanahu wa ta'ala akan menahan darinya siksanya' » " (HR. Ath-Thabrani dalam Al Ausath dan memiliki penguat dari Ibnu Umar dikeluarkan dari Ibnu Abi Dunya) Hadits Ke-28 وَعَنْ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ خَبٌّ، وَلَا بَخِيلٌ، وَلَا سَيِّئُالْمَلَكَةِ » . أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَفَرَّقَهُ حَدِيثَيْنِ، وَفِي إسْنَادِهِ ضَعْفٌ Dari Abu Bakr Ash Shidiq radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Tidak akan masuk Jannah orang yang menipu, yang bakhil, dan yang tidak bertanggung jawab atas apa yang dimilikinya' » " (HR. Tirmidzi kemudian membaginya ke dalam kedua hadits dan di dalamnya ada kelemahan )
Download

36. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 29-31

📅 16/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-29 وَعَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رضي الله عنهما قَالَ:قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: « مَنْ تَسَمَّعَ حَدِيثَ قَوْمٍ، وَهُمْ لَهُ كَارِهُونَ، صُبَّفِي أُذُنَيْهِ الْآنُكُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ » يَعْنِي: الرَّصَاصَ. أَخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ Dari Ibnu Abbas Radhiyallallahu 'anhuma, beliau mengatakan : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : « 'Barang siapa yang berusaha mendengarkan pembicaraan suatu kaum, dalam keadaan mereka tidak suka pembicaraannya didengar, maka akan dituangkan kepada kedua telinganya pada hari kiamat (Cairan timah panas) ' » " (HR. Bukhari) Hadits Ke-30 وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « طُوبَى لِمَنْ شَغَلَهُ عَيْبُهُ عَنْ عُيُوبِ النَّاسِ » . أَخْرَجَهُ الْبَزَّارُ بِإِسْنَادٍ حَسَنٍ Dari Anas radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Beruntunglah bagi orang yang tersibukkan oleh aibnya dari membicarakan aib-aib manusia' » " (HR. Bukhari dengan sanad Hasan ) Hadits Ke-31 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رضي الله عنهما قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَنْ تَعَاظَمَ فِي نَفْسِهِ، وَاخْتَالَ فِي مِشْيَتِهِ لَقِيَ اللَّهَ،وَهُوَ عَلَيْهِ غَضْبَانُ » . أَخْرَجَهُ الْحَاكِمُ، وَرِجَالُهُ ثِقَاتٌ Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Barang siapa yang merasa besar diri dan congkak dalam berjalannya maka dia akan berjumpa dengan Allah ta'ala dalam keadaan Allah ta'ala murka kepadanya ' » " (HR. Hakim, dengan rawi-rawinya Tsiqoh )
Download

37. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 32-34

📅 17/11/20 📝 D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-32 وَعَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ:قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: « الْعَجَلَةُ مِنَ الشَّيْطَانِ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَقَالَ:حَسَنٌ Dari Sahl bin Sa'din Radhiyallallahu 'anhu, beliau mengatakan : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : « 'Tergesa-gesa itu dari syaitan' » " (HR. Tirmidzi, beliau mengatakan hadits ini hadits hasan) Hadits Ke-33 وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « الشُّؤْمُ سُوءُ الْخُلُقِ » . أَخْرَجَهُ أَحْمَدُ، وَفِي إسْنَادِهِضَعْفٌ Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Diantara akhlak yang jelek itu adalah tindakan yang buruk' » " (HR. Ahmad dengan sanadnya terdapat kelemahan) Hadits Ke-34 وَعَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إنَّ اللَّعَّانِينَ لَا يَكُونُونَ شُفَعَاءَ، وَلَا شُهَدَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ » . أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Darda radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Sesungguhnya orang-orang yang dikenal sebagai pencela, maka mereka tidak akan diberikan syafa'at dan saksi di hari kiamat' » " (HR. Muslim )
Download

38. bab tarhib dari akhlak yang buruk hadits 35-38

📅 18/11/20 📝 ������ AUDIO KAJIAN SYARAH KITABUL JAMI' MIN BULUGHIL MARAM D. TARHIB DARI AKHLAK YANG BURUK Hadits Ke-35 وَعَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ:قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: « مَنْ عَيَّرَ أَخَاهُ بِذَنْبٍ لَمْ يَمُتْ حَتَّى يَعْمَلَهُ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَحَسَّنَهُ، وَسَنَدُهُ مُنْقَطِعٌ Dari Mu'adz bin Jabbal radhiyallahu 'anhu, beliau mengatakan : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : « 'Barang siapa yang merendahkan atau menghina saudaranya karena suatu dosa, maka dia tidak akan mati hingga dia mengerjakan dosa tersebut ' » " (HR. Tirmidzi, beliau mengatakan hadits ini hadits hasan, dengan sanadnya terputus') Syaikh Al-Albani rahimahullah mendhaifkan hadits ini dalam Dha'if at-Tirmidzi Hadits Ke-36 وَعَنْ بَهْزِ بْنِ حَكِيمٍ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ جَدِّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « وَيْلٌ لِلَّذِي يُحَدِّثُ فَيَكْذِبُ لِيُضْحِكَبِهِ الْقَوْمَ، وَيْلٌ لَهُ، ثُمَّ وَيْلٌ لَهُ » . أَخْرَجَهُ الثَّلَاثَةُ، وَإِسْنَادُهُ قَوِيٌّ Dari Bahz bin Hakim dari Ayahnya dari Kakeknya radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Celakalah bagi orang yang berbicara, kemudian berdusta agar suatu kaum tertawa, kemudian celakalah dia' » " (HR. Ahli Hadits yang Tiga dengan sanad hadits yang kuat, dihasankan oleh Al-Albani) Hadits Ke-37 وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « كَفَّارَةُ مَنِ اغْتَبْتَه أَنْ تَسْتَغْفِرَ لَهُ » . رَوَاهُ الْحَارِثُ بْنُ أَبِي أُسَامَةَبِإِسْنَادٍ ضَعِيفٍ Dari Anas radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Penebus dari orang yang engkau ghibahi adalah engkau memohonkan ampun kepada Allah ta'ala untuknya' » " (HR. Al-Harits bin Abi Usamah dengan sanad yang Lemah ) Hadits Ke-38 وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « أَبْغَضُ الرِّجَالِ إلَى اللَّهِ الْأَلَدُّ الْخَصِمُ» . أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Orang yang paling dibenci oleh Allah subhanahu wa ta'ala adalah pembantah yang suka mencari-cari alasan untuk membenarkan pendapatnya' » " (HR. Muslim )
Download

39. bab targhib kepada akhlak yang mulia hadits 1

📅 23/11/20 📝 E. TARGHIB KEPADA AKHLAK YANG MULIA Hadits Ke-1 عَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ، فَإِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إلَى الْبِرِّ، وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِي إلَى الْجَنَّةِ، وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَصْدُقُ وَيَتَحَرَّى الصِّدْقَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ صِدِّيقًا، وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ، فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِي إلَى الْفُجُورِ، وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِي إلَى النَّارِ، وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Hendaknya kalian berlaku jujur, karena kejujuran mengantarkan kepada kebajikan, dan kebajikan mengantarkan kepada surga. Dan tidaklah seseorang sesantiasa jujur dan berusaha jujur sehingga dia tercatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Dan jauhilah oleh kalian dusta, karena dusta mengantarkan kepada kejahatan, dan kejahatan mengantarkan kepada neraka. Dan tidaklah seseorang senantiasa berdusta dan biasa berdusta, hingga dicatat di sisi Allah sebagai pendusta' » (Muttafaqun 'alaih)
Download

40. bab targhib kepada akhlak yang mulia hadits 2-4

📅 24/11/20 📝 E. TARGHIB KEPADA AKHLAK YANG MULIA Hadits Ke-2 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : « إيَّاكُمْ وَالظَّنَّ، فَإِنَّ الظَّنَّ أَكْذَبُ الْحَدِيثِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْه Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullallah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : « "Jauhilah oleh kalian prasangka, karena prasangka adalah sedusta-dustanya ucapan" » (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-3 وَعَنْ أَبِي سَعِيدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ الْخُدْرِيِّ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إيَّاكُمْ وَالْجُلُوسَ عَلَى الطُّرُقَاتِ » قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ، مَا لَنَا بُدٌّ مِنْ مَجَالِسِنَا، نَتَحَدَّثُ فِيهَا. قَالَ : « فَأَمَّا إذَا أَبَيْتُمْ فَأَعْطُوا الطَّرِيقَ حَقَّهُ » قَالُوا: وَمَا حَقُّهُ؟ قَالَ : « غَضُّ الْبَصَرِ، وَكَفُّ الْأَذَى، وَرَدُّ السَّلَامِ، وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ، وَالنَّهْيُ عَنِ المُنْكَرِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Abu Sa'id al Khudri radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Jauhilah oleh kalian duduk-duduk di pinggir jalan' » Para sahabat bertanya : ' Wahai Rasulullah, kami sangat perlu duduk disana untuk memperbincangkan sesuatu'. Beliau berkata 'Jika kalian tidak bisa menghindarinya, maka tunaikan haknya jalan" Mereka bertanya : 'Apa haknya?' Beliau bersabda : 'Tundukkan pandangan, tidak mengganggu, menjawab salam, amar ma'ruf dan nahi munkar' » " (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-4 وَعَنْ مُعَاوِيَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَنْ يُرِدِ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّينِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Muawiyah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Barangsiapa yang dikehendaki kebaikan oleh Allah, maka ia difaqihkan dalam urusan agama' » (Muttafaqun 'alaih)
Download

41. bab targhib kepada akhlak yang mulia hadits 5-7

📅 25/11/20 📝 E. TARGHIB KEPADA AKHLAK YANG MULIA Hadits Ke-5 وَعَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ « مَا مِنْ شَيْءٍ فِي الْمِيزَانِ أَثْقَلُ مِنْ حُسْنِ الْخُلُقِ » أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُد وَالتِّرْمِذِيُّ وَصَحَّحَهُ Dari Abu Darda radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alihi wasallam bersabda : 'Tidak ada sesuatu yang lebih berat di mizan daripada akhlak yang baik' » (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi dan menshahihkannya) Hadits Ke-6 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « الْحَيَاءُ مِنَ الإِيمَانِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda 'Malu itu bagian dari iman'." » (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-7 وَعَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ « إنَّ مِمَّا أَدْرَكَ النَّاسُ مِنْ كَلَامِ النُّبُوَّةِ الْأُولَى: إذَا لَمْ تَسْتَحِ فَاصْنَعْ مَا شِئْت » أَخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ Dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « '“Sesungguhnya di antara ungkapan yang dikenal manusia dari ucapan kenabian terdahulu 'Jika engkau tidak merasa malu, maka lakukan semaumu'. » (HR. Bukhari)
Download

42. bab targhib kepada akhlak yang mulia hadits 8-11

📅 26/11/20 📝 E. TARGHIB KEPADA AKHLAK YANG MULIA Hadits Ke-8 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « الْمُؤْمِنُ الْقَوِيُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إلَى اللَّهِ مِنَ المُؤْمِنِالضَّعِيفِ، وَفِي كُلٍّ خَيْرٌ، احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُك وَاسْتَعِنْ بِاَللَّهِ وَلَا تَعْجِزْ، وَإِنْ أَصَابَك شَيْءٌ فَلَا تَقُلْ: لَوْ أَنِّي فَعَلْتُ كَذَا كَانَ كَذَا وَكَذَا، وَلَكِنْ قُلْ: قَدَّرَ اللَّهُ وَمَا شَاءَ اللَّهُ فَعَلَ، فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَالشَّيْطَانِ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alihi wasallam bersabda : 'Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah 'azza wa jalla daripada Mukmin yang lemah, dan pada keduanya ada kebaikan. Bersungguh-sungguhlah untuk mendapatkan apa yang bermanfaat bagimu dan mintalah pertolongan kepada Allâh (dalam segala urusanmu) serta janganlah sekali-kali engkau merasa lemah. Apabila engkau tertimpa musibah, janganlah engkau berkata, Seandainya aku berbuat demikian, tentu tidak akan begini dan begitu, tetapi katakanlah, Ini telah ditakdirkan Allah, dan Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki, karena ucapan seandainya akan membuka (pintu) perbuatan syaitan.' » (HR. Muslim) Hadits Ke-9 وَعَنْ عِيَاضِ بْنِ حِمَارٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إنَّ اللَّهَ تَعَالَى أَوْحَى إلَيَّ أَنْ تَوَاضَعُوا، حَتَّى لَايَبْغِيَ أَحَدٌ عَلَى أَحَدٍ، وَلَا يَفْخَرَ أَحَدٌ عَلَى أَحَدٍ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari 'Iyad bin Himaar radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda ''Sesungguhnya Allah ta'ala telah mewahyukan kepadaku agar kalian semua hendaknya tawadhu' (merendahkan diri) sehingga tidak ada seorang pun yang mendzolimi orang lain dan tidak berbangga diri atas orang lain" » (HR. Muslim) Hadits Ke-10 وَعَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ« مَنْ رَدَّ عَنْ عِرْضِ أَخِيهِ بِالْغَيْبِ رَدَّ اللَّهُ عَنْ وَجْهِهِ النَّارَ يَوْمَالْقِيَامَةِ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَحَسَّنَهُ Dari Abu Darda radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « '“Barang siapa yang membela kehormatan saudaranya dalam keadaan tidak diketahui oleh saudaranya maka Allah subhanahu wa ta'ala akan menahan dari wajahnya api neraka pada hari kiamat'. » (HR. at-Tirmidzi beliau berkata hasan) Hadits Ke-11 وَلِأَحْمَدَ مِنْ حَدِيثِ أَسْمَاءَ بِنْتِ يَزِيدَ نَحْوُهُ Dikeluarkan juga oleh Imam Ahmad dari hadits Asma' bintu Yazid radhiyallahu'anha, sama isi tekstnya
Download

43. bab targhib kepada akhlak yang mulia hadits 12-14

📅 28/11/20 📝 E. TARGHIB KEPADA AKHLAK YANG MULIA Hadits Ke-12 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ، وَمَا زَادَ، وَمَا تَوَاضَعَ أَحَدٌ لِلَّهِ إلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ تَعَالَى » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alihi wasallam bersabda : « 'Sedekah itu tidak akan mengurangi harta, dan tidaklah Allah menambahkan sifat pemaaf pada diri seorang hamba melainkan itu adalah sebuah kemuliaan, dan tidak ada seorang pun yang menampakkan sifat tawadhu karena Allah, melainkan Allah ta'ala akan mengangkat kedudukannya' » (HR. Muslim) Hadits Ke-13 وَعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَامٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « يَا أَيُّهَا النَّاسُ، أَفْشُوا السَّلَامَ وَصِلُوا الْأَرْحَامَ،وَأَطْعِمُوا الطَّعَامَ، وَصَلُّوا بِاللَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ، تَدْخُلُوا الْجَنَّةَبِسَلَامٍ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَصَحَّحَهُ Dari Abdullah bin Salam radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « ''Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam, sambunglah hubungan silaturrahim, bagi-bagikan makanan, shalatlah di waktu malam saat manusia dalam keadaan tertidur, niscaya kalian akan masuk surga dengan penuh kesejahteraan" » (HR. at-Tirmidzi dan beliau menshahihkannya) Hadits Ke-14 وَعَنْ تَمِيمٍ الدَّارِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ«الدِّينُ النَّصِيحَةُ - ثَلَاثًا - قُلْنَا: لِمَنْ هِيَ يَا رَسُولَ : اللَّهِ؟ ، وَلِكِتَابِهِ، وَلِرَسُولِهِ، وَلِأَئِمَّةِ الْمُسْلِمِينَ وَعَامَّتِهِمْ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Tamim ad Daariy radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « '“Agama adalah nasehat (3X) kami bertanya: Untuk siapa wahai Rasul ? Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab: untuk Allah, untuk kitabnya, untuk Rasul-Nya, untuk seluruh pemimpin kaum muslimin, dan kaum muslimin pada umumnya '. » (HR. Muslim)
Download

44. bab targhib kepada akhlak yang mulia hadits 15-19

📅 30/11/20 📝 E. TARGHIB KEPADA AKHLAK YANG MULIA Hadits Ke-15 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « أَكْثَرُ مَا يُدْخِلُ الْجَنَّةَ: تَقْوَى اللَّهِ وَحُسْنُ الْخُلُقِ » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّوَصَحَّحَهُ الْحَاكِمُ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alihi wasallam bersabda : « 'Yang paling banyak yang akan memasukkan seorang manusia ke dalam surga adalah takwa kepada Allah dan akhlak yang baik' » (HR. Tirmidzi dan al-Hakim Menshahihkannya) Hadits Ke-16 وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إنَّكُمْ لَا تَسَعُونَ النَّاسَ بِأَمْوَالِكُمْ، وَلَكِنْ لِيَسَعْهُمْ مِنْكُمْ بَسْطُالْوَجْهِ وَحُسْنُ الْخُلُقِ » أَخْرَجَهُ أَبُو يَعْلَى، وَصَحَّحَهُ الْحَاكِمُ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « ''Sesungguhnya kalian tidak akan dapat memuaskan manusia dengan harta benda kalian, akan tetapi mereka akan terpuaskan dengan hanya menampakkan raut wajah yang manis dan akhlak yang baik" » (HR. Abu Ya'la dan al-Hakim menshahihkannya) Hadits Ke-17 وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ«الْمُؤْمِنُ مِرْآةُ أَخِيهِ الْمُؤْمِنِ » أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ بِإِسْنَادٍ حَسَنٍ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « '“Seorang mu'min adalah cermin bagi seorang mu'min yang lainnya '. » (HR. Abu Dawud dengan sanad yang hasan) Hadits Ke-18 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ« الْمُؤْمِنُ الَّذِي يُخَالِطُ النَّاسَ، وَيَصْبِرُ عَلَى أَذَاهُمْخَيْرٌ مِنَ الذِي لَا يُخَالِطُ النَّاسَ وَلَا يَصْبِرُ عَلَى أَذَاهُمْ» أَخْرَجَهُ ابْنُمَاجَهْ بِإِسْنَادٍ حَسَنٍ، وَهُوَ عِنْدَ التِّرْمِذِيِّ إلَّا أَنَّهُ لَمْ يُسَمِّ الصَّحَابِيَّ Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « '“Seorang mu'min yang bergaul dengan manusia, sabar menghadapi gangguannya, itu jauh lebih baik dari pada seorang mu'min yang tidak mau bergaul dengan manusia dan tidak bersabar dari gangguan mereka '. » (HR. Ibnu Majah dengan sanad yang hasan) Hadits Ke-19 وَعَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ« اللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِي فَحَسِّنْ خُلُقِي» رَوَاهُأَحْمَدُ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ Dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Ya Allah sebagai mana Engkau telah memperbagus penciptaanku, maka perbagus juga akhlaku“ '. » (HR. Ahmad, dishahihkan oleh Ibnu Hibban)
Download

45. bab dzikir dan do'a hadits 1-4

📅 01/12/20 📝 Hadits Ke-1 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « يَقُولُ اللَّهُ تَعَالَى: أَنَا مَعَ عَبْدِي مَا ذَكَرَنِي وَتَحَرَّكَتْبِي شَفَتَاهُ » أَخْرَجَهُ ابْنُ مَاجَهْ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ، وَذَكَرَهُ الْبُخَارِيُّتَعْلِيقًا Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alihi wasallam bersabda : « 'Allah tabaroka wa ta'ala telah berfirman, Aku akan senantiasa bersama dengan hamba-Ku selama dia mengingat-Ku dan kedua bibirnya bergerak menyebut nama-Ku ' » (HR. Ibnu Maajah, dishahihkan oleh Ibu Hibban, kemudian hadits ini disebutkan oleh Imam Bukhari rahimahullah di dalam Shahih Al Bukhari secara Mu'alak [tanpa menyebutkan sanad haditsnya dengan lengkap]) Hadits Ke-2 وَعَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَا عَمِلَ ابْنُ آدَمَ عَمَلًا أَنْجَى لَهُ مِنْ عَذَابِ اللَّهِ مِنْذِكْرِ اللَّهِ » أَخْرَجَهُ ابْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَالطَّبَرَانِيُّ بِإِسْنَادٍ حَسَنٍ Dari Mu'adz bin Jabbal radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « ''Tidaklah ibnu Adam mengamalkan suatu amalan yang lebih menyelamatkan dirinya dari adzab Allah dari pada dzikir kepada Allah subhanahu wa ta'ala" » (HR. Ibnu Abi Syaibah, dan ath Thabrani dengan sanad yang hasan) Hadits Ke-3 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ«مَا جَلَسَ قَوْمٌ مَجْلِسًا يَذْكُرُونَ اللَّهَ: إلَّا حَفَّتْهُمُالْمَلَائِكَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ، وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Tidaklah suatu kaum duduk di sebuh majelis kemudian mereka mengingat Allah melainkan para malaikat akan mengelilingi mereka dan rahmat Allah akan meliputi mereka, serta Allah akan menyebut mereka pada siapa saja yang dekat di sisinya“ '. » (HR. Muslim) Hadits Ke-4 وَعَنْهُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ« مَا قَعَدَ قَوْمٌ مَقْعَدًا لَمْ يَذْكُرُوا اللَّهَ فِيهِ، وَلَمْ يُصَلُّوا عَلَى النَّبِيِّصَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَإلَّا كَانَ عَلَيْهِمْ حَسْرَةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ» أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَقَالَ: حَسَنٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « '“Tidaklah suatu kaum duduk di sebuah majelis (sebuah tempat), kemudian mereka tidak mengingat Allah di dalamnya dan tidak bershalawat kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, melainkan akan ada kerugian atas mereka pada hari kiamat '. » (HR. Tirmidzi, beliau mengatakan hadits ini hasan)
Download

46. bab dzikir dan do'a hadits 5-7

📅 02/12/20 📝 F. DZIKIR DAN DO'A Hadits Ke-5 وَعَنْ أَبِي أَيُّوبَ الْأَنْصَارِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَنْ قَالَ: لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ،عَشْرَ مَرَّاتٍ كَانَ كَمَنْ أَعْتَقَ أَرْبَعَةَ أَنْفُسٍ مِنْ وَلَدِ إسْمَاعِيلَ » مُتَّفَقٌعَلَيْهِ Dari Abu Ayyub Al Anshari radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu 'alihi wasallam bersabda : « 'Barang siapa yang mengucapkan laa Illaha Illallahu wahdah laa sarikallah 10 X maka ia seperti orang yang memerdekaan empat jiwa dari keturunan Nabi Ismail 'alaihissalam' » (Muttafaqun 'alaihi) Hadits Ke-6 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « مَنْ قَالَ: سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ مِائَةَ مَرَّةٍ حُطَّتْ عَنْهُخَطَايَاهُ، وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ » مُتَّفَقٌعَلَيْهِ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « ''Barang siapa yang mengatakan Subhanalloh wabihamdih sebanyak 100 X maka akan dihapuskan darinya kesalahan-kesalahan, sekalipun kesalahannya itu sebanyak buih di lautan" » (Muttafaqun 'alaihi) Hadits Ke-7 وَعَنْ جُوَيْرِيَةَ بِنْتِ الْحَارِثِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَ : عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ« لَقَدْ قُلْت بَعْدَكِ أَرْبَعَ كَلِمَاتٍ لَوْ وُزِنَتْبِمَا قُلْتِ مُنْذُ الْيَوْمِ لَوَزَنَتْهُنَّ: سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ، عَدَدَ خَلْقِهِوَرِضَاءَ نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Juwairiyah Bintul Harits radhiyallahu 'anha, beliau berkata : "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepadaku « 'Aku telah sampaikan kepadamu, 4 kalimat seandainya 4 kalimat itu ditimbang dengan apa yang telah engkau ucapkan sejak hari ini tentu 4 kalimat itu akan lebih berat dalam timbangannya, kalimat yang dimaksud yaitu "Subhanalloh Wabihamdih 'adada kholqih waridho'a nafsih wazinata 'arsyih wamidaada kalimatih (Maha suci Allah dan segala puji bangi-Nya, sebanyak makhluk ciptaan-Nya, sejauh keridho'an Dirinya, dan seberat timbangan 'ars-Nya, dan sebanyak tinta untuk menilskan kalimat-kalimat-Nya “ '. » (HR. Muslim)
Download

47. bab dzikir dan do'a hadits 8-10

📅 07/12/20 📝 F. DZIKIR DAN DO'A Hadits Ke-8 وَعَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ ِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « الْبَاقِيَاتُ الصَّالِحَاتُ، لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ، وَسُبْحَانَ اللَّهِ، وَاَللَّهُ أَكْبَرُ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِاَللَّهِ » أَخْرَجَهُ النَّسَائِيُّ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ Dari Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « 'Diantara amalan baik yang senantiasa ada adalah ucapan Laailaaha illallaah, Subhanallaah, Allaahu Akbar, Alhamdulillaah, dan Lahawla walaa quwwata illaa billah'" » (HR. An Nasai, dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban dan Al Hakim) Hadits Ke-9 وَعَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدُبٍ ِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « أَحَبُّ الْكَلَامِ إلَى اللَّهِ أَرْبَعٌ، لَا يَضُرُّك بِأَيِّهِنَّ بَدَأْت: سُبْحَانَ اللَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ، وَاَللَّهُ أَكْبَرُ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Samuroh bin Jundub radhiyallahu 'anhu, beliau bekata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda « "Ucapan yang paling dicintai oleh Allah ada empat, tidak membahayakanmu engkau mulai mengucapkan dari mana, yaitu : Subhanallaah, Alhamdulillaah, Laa Ilaaha illallaah, dan Allahu Akbar '"» (HR. Muslim) Hadits Ke-10 وَعَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ ِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « يَا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ قَيْسٍ، أَلَا أَدُلُّك عَلَى كَنْزٍ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِ؟ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِاَللَّهِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ . زَادَ النَّسَائِيّ « لاَ مَلْجَأَ مِنَ اللَّهِ إلَّا إلَيْهِ » Dari Abu Musa Al Asy'ari radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : «Wahai Abdullah bin Qais, maukah aku tunjukkan kepada perbendaharaan surga? Perbendaharaan surga itu adalah Laahawla walaa quwwata illaa billaah '"» (Muttafaqun 'alaih). An Nasai menambahkan "Tidak ada perlindungan dari Allah kecuali bersandar kepada-Nya"
Download

48. bab dzikir dan do'a hadits 11-14

📅 08/12/20 📝 F. DZIKIR DAN DO'A Hadits Ke-11 وَعَنِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : « إنَّ الدُّعَاءَ هُوَ الْعِبَادَةُ » رَوَاهُ الْأَرْبَعَةُ، وَصَحَّحَهُ التِّرْمِذِيُّ Dari Nu'man bin Basyir radhiyallahu 'anhuma, dari Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam « "Sesungguhnya doa adalah ibadah" » (HR. Imam yang empat, dan dishahihkan oleh At Tirmidzi) Hadits Ke-12 وَلَهُ مِنْ حَدِيثِ أَنَسٍ مَرْفُوعًا بِلَفْظِ : « الدُّعَاءُ مُخُّ الْعِبَادَةِ » Dan hadits dari Anas secara marfu' dengan lafaz « "Doa adalah inti ibadah" » (Hadits dhaif) Hadits Ke-13 وَلَهُ مِنْ حَدِيثِ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ رَفَعَهُ « لَيْسَ شَيْءٌ أَكْرَم عَلَى اللَّهِ مِنَ الدُّعَاءِ » وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ Dan hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu secara marfu' « "Tidak ada sesuatu yang lebih mulia daripada doa" (Dishahihkan Ibnu Hibban dan Al Hakim) Hadits Ke-14 وَعَنْ أَنَسٍ ِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « الدُّعَاءُ بَيْنَ الْأَذَانِ وَالْإِقَامَةِ لَا يُرَدُّ » أَخْرَجَهُ النَّسَائِيُّ وَغَيْرُهُ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ وَغَيْرُهُ Dari Anas radhiyallahu 'anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda « "Doa yang dipanjatkan antara adzan dan iqamah tidak akan tertolak" » (HR. An Nasai dan selainnya, dishahihkan Ibnu Hibban dan selainnya)
Download

49. bab dzikir dan do'a hadits 15

📅 09/12/20 📝 Hadits Ke-15 وَعَنْ سَلْمَانَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إنَّ رَبَّكُمْ حَيِيٌّ كَرِيمٌ، يَسْتَحِي مِنْ عَبْدِهِ إذَا رَفَعَ يَدَيْهِ إلَيْهِ أَنْ يَرُدَّهُمَا صِفْرًا » أَخْرَجَهُ الْأَرْبَعَةُ إلَّا النَّسَائِيّ، وَصَحَّحَهُ الْحَاكِمُ Dari Salman radhiyallahu 'anhu, beliau bersabda : "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda «'Sesungguhnya Rabb kalian memiliki sifat malu dan mulia, malu dari hamba-Nya, jika hamba tersebut mengangkat kedua tangannya (untuk berdoa) kepada-Nya, dan membalas keduanya dengan hampa.'"» (HR. Imam yang empat kecuali An Nasa'i, dan dishahihkan oleh Al Hakim)
Download

50. bab dzikir dan do'a hadits 16-18

📅 12/12/20 📝 F. DZIKIR DAN DO'A Hadits Ke-16-17 وَعَنْ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إذَا مَدَّ يَدَيْهِ فِي الدُّعَاءِ لَمْ يَرُدَّهُمَا حَتَّى يَمْسَحَ بِهِمَا وَجْهَهُ أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ لَهُ شَوَاهِدُ، مِنْهَا حَدِيثُ ابْنِ عَبَّاسٍ عِنْدَ أَبِي دَاوُد، وَغَيْرِهِ وَمَجْمُوعُهَا يَقْضِي بِأَنَّهُ حَدِيثٌ حَسَنٌ. Dari Umar radhiyallahu anhu, beliau berkata "Bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam apabila membentangkan kedua telapak tangannya untuk berdoa, maka beliau tidak akan mengembalikan ke tempat semula, sampai mengusap wajahnya dengan kedua telapak tangan tersebut" (HR. Tirmidzi, hadits ini mempunyai penguat, diantaranya hadits Ibnu Abbas diriwayatkan Ibnu Dawud dan selainnya, dan secara keseluruhan hadits ini menuntut dinyatakan sebagai hadits hasan) Hadits Ke-18 وَعَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ ضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « إنَّ أَوْلَى النَّاسِ بِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَيَّ صَلَاةً » أَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ Dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu anhu, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda « Sesungguhnya orang yang paling utama di sisiku pada hari kiamat adalah orang yang paling banyak bershalawat kepadaku »" (HR. Tirmidzi, dan dishahihkan Ibnu Hibban)
Download

51. bab dzikir dan do'a hadits 19-22

📅 15/12/20 📝 Hadits Ke-19 وَعَنْ شَدَّادِ بْنِ أَوْسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « سَيِّدُ الِاسْتِغْفَارِ أَنْ يَقُولَ الْعَبْدُ: اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إلَهَ إلَّا أَنْتَ خَلَقْتنِي، وَأَنَا عَبْدُك، وَأَنَا عَلَى عَهْدِك وَوَعْدِك مَا اسْتَطَعْت، أَعُوذُ بِك مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوءُ لَك بِنِعْمَتِك عَلَيَّ وَأَبُوءُ لَك بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي، فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إلَّا أَنْتَ » أَخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ Dari Syaddad bin Aus radhiyallahu 'anhu beliau berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda « Sayyidul Istighfar adalah seorang hamba mengatakan : 'Ya Allah, Engkau adalah Rabb-ku, tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkau telah menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Dan aku senantiasa menepati janji untuk taat kepada-Mu, dan menepati balasan dari-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku. Aku mengakui segala nikmat yang telah Engkau berikan kepadaku dan mengakui dosa yang telah aku perbuat, maka ampunilah aku, karena sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau.' » (HR. Bukhari) Hadits Ke-20 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: لَمْ يَكُنْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدْعُ هَؤُلَاءِ الْكَلِمَاتِ حِينَ يُمْسِي، وَحِينَ يُصْبِحُ : اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُك الْعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ، وَأَهْلِي وَمَالِي، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي، وَآمِنِ رَوْعَاتِي، وَاحْفَظْنِي مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ وَمِنْ خَلْفِي، وَعَنْ يَمِينِي وَعَنْ شِمَالِي وَمِنْ فَوْقِي، وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِك أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي . أَخْرَجَهُ النَّسَائِيّ وَابْنُ مَاجَهْ، وَصَحَّحَهُ الْحَاكِمُ Dari Ibnu Umar radhiyallahu anhu beliau berkata, "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam tidak pernah meninggalkan doa ini ketika sore maupun pagi: Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu 'afiyah pada agama dan duniaku, keluargaku, dan hartaku. Ya Allah tutuplah auratku dan berilah perasaan aman dalam hatiku, dan jagalah aku dari arah depan, dari belakang, dari kanan, dari kiri, dari atas, dan aku berlindung dengan keagungan-Mu dari dibenamkan dari arah bawahku" (HR. An Nasai dan Ibnu Majalah, dishahihkan oleh Al Hakim) Hadits Ke-21 وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ : كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ : « اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ، وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِك، وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِك، وَجَمِيعِ سَخَطِكَ » أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Ibnu Umar radhiyallahu anhuma, beliau berkata : "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda « Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya nikmat yang telah Engkau berikan, dari lepasnya al 'afiyah dari-Mu, siksa yang datang tiba-tiba dari-Mu, dan dari segala kemurkaan dari-Mu" (HR. Muslim) Hadits Ke-22 وَعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ : كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ : « اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِك مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ، وَغَلَبَةِ الْعَدُوِّ، وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاءِ » رَوَاهُ النَّسَائِيُّ، وَصَحَّحَهُ الْحَاكِمُ Dari Abdullah bin Amr, beliau berkata "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda « Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari lilitan hutang, terkalahkan oleh musuh dan kegembiraan musuh-musuh.» (HR. An Nasai dan dishahihkan al Hakim)
Download

52. bab dzikir dan do'a hadits 23-26

📅 16/12/20 📝 Hadits Ke-23 وَعَنْ بُرَيْدَةَ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلًا يَقُولُ: اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُك بِأَنِّي أَشْهَدُ أَنَّك أَنْتَ اللَّهُ لَا إلَهَ إلَّا أَنْتَ، الْأَحَدُ الصَّمَدُ، الَّذِي لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « لَقَدْ سَأَلَ اللَّهَ بِاسْمِهِ الَّذِي إذَا سُئِلَ بِهِ أَعْطَى، وَإِذَا دُعِيَ بِهِ أَجَابَ » أَخْرَجَهُ الْأَرْبَعَةُ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ Dari Buraidah radhiyallahu anhu, beliau berkata : "Nabi mendengar seorang laki-laki berkata : 'Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dan sesungguhnya aku bersaksi bahwasanya Engkau adalah Allah yang tidak ada ilah yang berhak diibadahi selain Engkau. Engkau adalah zat yang Maha Esa, tempat meminta segala sesuatu yang tidak beranak dan tidak diperanakkan. Tidak ada sesuatupun yang setara dengan-Nya.' Kemudian Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : 'Sungguh dia telah memohon kepada Allah dengan menyebut nama-Nya yang apabila Allah diminta dengan menyebut nama-Nya maka Allah akan berikan, apabila dipanjatkan doa dengan menyebutkan nama-Nya maka Allah akan kabulkan'" (HR. Imam yang empat dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban) Hadits Ke-24 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إذَا أَصْبَحَ يَقُولُ اللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا،وَبِكَ نَحْيَا، وَبِك نَمُوتُ، وَإِلَيْك النُّشُورُ » وَإِذَا أَمْسَى قَالَ مِثْلَ ذَلِكَ، إِلَا أَنَّهُ قَالَ وَإِلَيْك الْمَصِيرُ أَخْرَجَهُ الْأَرْبَعَةُ Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu beliau berkata : "Adalah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam apabila di waktu pagi, beliau mengatakan « Ya Allah, karena-Mu kami ada di waktu pagi dan karena-Mu kami ada di waktu sore. Karena-Mu kami hidup dan karena-Mu kami mati. Hanya kepada-Mu, kami akan dikumpulkan » Kemudian apabila di waktu sore beliau mengucapkan hal yang sama namun diakhirnya beliau mengatakan "Hanya kepada-Mu tempat kembali" (HR. Imam yang empat) Hadits Ke-25 وَعَنْ أَنَسٍ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ أَكْثَرُ دُعَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Anas radhiyallahu anhu, beliau berkata : "Doa yang paling sering diucapkan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam adalah « Ya Rabb kami, berilah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta lindungilah kami dari siksa neraka » (Muttafaqun 'alaih) Hadits Ke-26 وَعَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدْعُو : « اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي خَطِيئَتِي وَجَهْلِي، وَإِسْرَافِي فِي أَمْرِي، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي جِدِّي وَهَزْلِي، وَخَطَئِي وَعَمْدِي، وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِي، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرَتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ، وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ Dari Abu Musa al-Asyari radhiyallahu anhu beliau berkata : "Adalah Nabi shallallahu alaihi wasallam biasa berdoa « Ya Allah ampunilah kesalahanku, kebodohanku, melampui batas dalam urusanku, dan apa yang Engkau lebih tahu tentang diriku. Ya Allah ampunilah aku dalam keseriusanku dan candaku, kesalahanku dan kesengajaanku, dan semua yang ada pada diriku. Ya Allah ampunilah aku dari yang telah aku perbuat dan yang belakangan aku perbuat, dari apa yang aku sembunyikan dan apa yang aku tampakkan, dan apa yang engkau lebih tahu dariku. Engkaulah yang mendahulukan dan engkaulah yang mengakhirkan. Dan Engkau Maha Berkuasa atas segala sesuatu. » (Muttafaqun 'alaih)
Download

53. bab dzikir dan do'a hadits 27-31

📅 17/12/20 📝 F. DZIKIR DAN DO'A Hadits Ke-27 وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ : اللَّهُمَّ أَصْلِحْ لِي دِينِي الَّذِي هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِي، وَأَصْلِحْ لِي دُنْيَايَ الَّتِي فِيهَا مَعَاشِي، وَأَصْلِحْ لِي آخِرَتِي الَّتِي إلَيْهَا مَعَادِي، وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لِي فِي كُلِّ خَيْرٍ، وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لِي مِنْ كُلِّ شَرٍّ . أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu alaihi wasallam biasa berdoa "Ya Allah perbaikilah untukku agamaku yang ia merupakan pelindung segala urusanku. Dan perbaikilah untukku duniaku yang didalamnya terdapat kehidupanku. Dan perbaikilah untukku akhiratku yang kepadanya tempat kembaliku. Dan jadikanlah kehidupan sebagai tambahan untukku dalam setiap kebaikan dan jadikanlah kematian sebagai peristirahatanku dari segala kejelekan. (HR. Muslim) Hadits Ke-28 وَعَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ : « اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتنِي، وَعَلِّمْنِي مَا يَنْفَعُنِي، وَارْزُقْنِي عِلْمًا يَنْفَعُنِي » رَوَاهُ النَّسَائِيُّ وَالْحَاكِمُ Dari Anas radhiyallahu anhu, beliau berkata : Rasulullah shallallahu alaihi wasallam berdoa « Ya Allah jadikanlah manfaat untukku dengan apa-apa yang telah engkau ajarkan kepadaku dan ajari aku apa-apa bermanfaat untukku, dan anugrahkanlah kepadaku ilmu yang bermanfaat untukku » (HR. An Nasai dan Hakim) Hadits Ke-29 وَلِلتِّرْمِذِيِّ مِنْ حَدِيثِ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ نَحْوُهُ، وَقَالَ فِي آخِرِهِ « وَزِدْنِي عِلْمًا، الْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالٍ، وَأَعُوذُ بِاَللَّهِ مِنْ حَالِ أَهْلِ النَّارِ » وَإِسْنَادُهُ حَسَنٌ Dalam Sunan At Tirmidzi dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu anhu juga disebutkan seperti hadits di atas, namun pada akhirnya ada tambahan « Dan tambahkanlah kepadaku ilmu, segala puji bagi Allah dalam setiap keadaan, dan aku berlindung kepada Allah dari keadaan penghuni neraka » (Sanad hadits ini hasan) 17.19 A Audio Syarah Kitabul Jami 12.03.2021 09:59:19 Hadits Ke-30 وَعَنْ عَائِشَةَ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَّمَهَا هَذَا الدُّعَاءَ: « اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُك مِنَ الخَيْرِ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ، مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ، وَأَعُوذُ بِك مِنَ الشَّرِّ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ، مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ، اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُك مِنْ خَيْرِ مَا سَأَلَكَ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَاذَ مِنْهُ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ، اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ الْجَنَّةَ وَمَا قَرَّبَ إلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ النَّارِ وَمَا قَرَّبَ إلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ، وَأَسْأَلُكَ أَنْ تَجْعَلَ كُلَّ قَضَاءٍ قَضَيْتَه لِي خَيْرًا » أَخْرَجَهُ ابْنُ مَاجَهْ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ Dari Aisyah radhiyallahu anha bahwasanya Nabi shallallahu alaihi wasallam telah mengajarkan kepadanya doa ini « Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepadamu dari kebaikan seluruhnya cepat atau lambatnya, apa yang aku ketahui darinya dan apa yang tidak aku ketahui. Dan aku berlindung kepadamu dari keburukan seluruhnya, yang cepatnya dan yang lambatnya, yang aku ketahui darinya dan yang belum aku ketahui. Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikan, sebagaimana hamba-Mu dan Nabi-mu telah memohon kepada-Mu. Dan Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan seperti yang hamba-Mu dan Nabi-Mu berlindung darinya. Ya Allah aku memohon kepada-Mu surga dan segala hal yang dapat mendekatkan kepadanya baik dari ucapan ataupun dari amalan. Dan aku berlindung dari neraka dan segala hal yang dapat mendekatkan kepadanya baik dari ucapan dan perbuatan. Dan aku memohon kepada-Mu agar Engkau jadikan setiap ketetapan yang Engkau tetapkan untukku sebagai kebaikan » (HR. Ibnu Majah, dishahihkan Ibnu Hibban dan Hakim) Hadits Ke-31 وَأَخْرَجَ الشَّيْخَانِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ِرَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ « كَلِمَتَانِ حَبِيبَتَانِ إلَى الرَّحْمَنِ، خَفِيفَتَانِ عَلَى اللِّسَانِ، ثَقِيلَتَانِ فِي الْمِيزَانِ: سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيمِ Dua syaikh (Bukhari dan Muslim) mengeluarkan hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : Ada dua kalimat yang keduanya dicintai oleh Ar Rahman, ringan di lisan, berat di timbangan, yaitu subhanallah wabihamdih, subhanallah al adzim »
Download


Posting Komentar untuk " 🎧 Syarah Kitabul Jami' min Bulughil Maram - Ustadz Abu Hamzah Yusuf (53 audio)"

بسم الله الرحمن الرحيم