Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bab 24 Seseorang yang Menjawab dengan Isyarat

Daftar Isi [Lihat]
Bab 24 Seseorang yang Menjawab dengan Isyarat
(Dari audio rekaman kajian kitab Shahih Bukhari oleh pemateri al Ustadz Muhammad Afifuddin hafizhahullah)

HADITS KE 86 DAN TERJEMAHNYA

حدثنا موسى بن إسماعيل قال : حدثنا وهيب قـال : حدثنا هشام ، عن فاطمة ، عن أسماء قالت : أتيت عائشة وهي تصلي ، فقلت: ما شأن الناس ؟ فأشارت إلى السماء ، فإذا النّاس قيام ، فقالت : سبحان الله ، قلت:آية ؟ فأشارت برأسها : أي نعم ، فقمت حتى تجلاني الغشي ، فجعلت أصب على رأسي الماء، فحمد الله عز وجل النبي ﷺ وأثنى عليه ، ثم قال: «ما من شيء لم أكن أريته إلا رايته في مقامي ، حتى الجنة والنار ،فأوحي إلي: أنكم تفتنـون فـي قبـوركـم - مثـل أو -قريب - لا أدري أي ذلك قالت أسماء - من فتنة المسيح الدجال ، يقال ما علمك بهذا الرجـل ؟ فأما المؤمن أو الموقن - لا أدري بأيهما قالت أسماء - فيقول: هو محمد رسول الله ، جاءنا بالبينات والهدى ، فأجبنا واتبعنا ، هو محمد ، ثلاثا، فيقال: نم صالحا ، قد علمنا إن كنت لموقنا به . وأما المنافق أو المرتاب - لا أدري أي ذلك قالت أسماء- فيقول: لا أدري ، سمعت النّاس يقولون شيئا فقلته».
أخرجه مسلم: ٩٠٥

Dari sahabiyyah Asma' (binti Abu Bakar ash Shiddiq) ia berkata: "Saya mendatangi 'Aisyah dalam keadaan ia sedang sholat. Maka saya bertanya: "Ada apa dengan orang-orang ini?" Maka Aisyah mengisyaratkan ke langit (yakni saat itu sedang gerhana). Tiba-tiba orang berdiri shalat, maka Aisyah berkata: "Subhanallah". Saya bertanya: "Ayat (yakni tanda-tanda kekuasaan Allah)?" Maka Aisyah mengisyaratkan dengan kepalanya, yang maknanya iya. Maka saya pun berdiri (mengikuti shalat) sampai menguasaiku rasa ingin pingsan. Maka aku mulai menuangkan air ke kepalaku. Maka (setelah selesai shalat) Nabi ﷺ memuji Allah dan menyanjungNya. Kemudian beliau ﷺ bersabda: "Tidak ada sesuatu pun yang sebelumnya aku tidak pernah diperlihatkan kepadanya melainkan aku pernah melihatnya di tempatku ini, bahkan surga dan neraka. Maka diwahyukan kepadaku bahwasanya kalian akan difitnah di kubur-kubur kalian. Semisal atau mendekati fitnahnya al Masih ad Dajjal. Ditanyakan (kepada orang-orang yang baru dikubur): "Apa pengetahuanmu tentang laki-laki ini?"
Adapun seorang mukmin atau muqin (orang yang yakin) maka akan menjawab: "Ia adalah Muhammad rasul Allah. Datang kepada kami dengan bukti-bukti dan petunjuk, maka kami menerima dan mengikutinya. Dia Muhammad, diulang 3 kali (yakni jawaban tadi diulang 3 kali)."
Maka dikatakan kepadanya: "Tidurlah engkau dalam keadaan yang baik. Sungguh kami mengetahui jika engkau memang benar-benar meyakininya."
Adapun orang orang yang munafik atau ragu maka ia menjawab: "Saya tidak tahu. Saya mendengar orang-orang mengatakan sesuatu, maka saya ikut mengatakannya."

FAEDAH HADITS KE 86

+ Kesesuaian hadits dengan bab adalah dari perbuatan 'Aisyah ketika ditanya oleh Asma' dimana ia menjawab dengan isyarat.
+ Kebolehan memberi isyarat ketika sedang shalat (dengan isyarat yang dimengerti) dan tidak menyebabkan shalat menjadi batal.
+ Bolehnya wanita mengucapkan subhanallah saat sedang shalat untuk mengingatkan sesuatu hal jika ia shalat bersama kaum wanita atau shalat di tengah-tengah kaum wanita. Jika ia shalat berjamaah dengan kaum pria, maka wanita menepukkan tangannya (sekali saja) untuk mengingatkan sang imam.
+ Hadits diatas menunjukkan bahwa dajjal telah ada saat ini dimana Rasulullah ﷺ memberitakan kepada umatnya bahwa mereka akan difitnah di alam kubur seperti atau mendekati fitnahnya al Masih ad Dajjal. Hal ini juga dikuatkan dengan hadits Tamim bin Aus ad Daari radhiyallahu 'anhu yang langsung melihat tokoh ad Dajjal di sebuah jazirah. Namun saat ini jazirah tempat berdiamnya dajjal tidak diketahui.
+ Hadits ini menjadi dalil tentang adanya fitnah kubur, dimana setiap orang yang masuk ke alam kubur pasti akan ditanya oleh malaikat Munkar dan Nakir. Setiap orang akan mengalami fitnah ini, baik matinya kemudian dikubur atau tidak dikubur (misalnya dibakar, dimakan oleh binatang, tenggelam di laut, dan lain-lain). Penyebutan "kubur" dalam fitnah, azab, dan nikmat kubur ialah dikarenakan umumnya setiap orang yang mati akan dikuburkan.
+ Pertanyaan di alam kubur diperuntukkan bagi seluruh umat manusia, termasuk umat-umat sebelum nabi Muhammad ﷺ. Hal tersebut ditunjukkan dengan pertanyaan "Apa pengetahuanmu tentang laki-laki ini?". Dalam riwayat lainnya disebutkan bahwa lafazh pertanyaannya ialah "Apa pendapatmu tentang seorang laki-laki yang diutus di tengah-tengah kalian?". Hal ini menunjukkan bahwa setiap umat manusia akan ditanya tentang nabinya masing-masing.
+ Pentingnya memahami 3 landasan utama, yaitu perkara yang akan ditanyakan dalam kubur. Tentang Allah, agama Islam, dan Nabi. Untuk bisa menjawab ketiga pertanyaan tersebut tidak cukup hanya dengan dihafalkan saja. Yang menentukan seseorang bisa menjawab fitnah kubur ialah keimanan dan amalannya. Ditunjukkan dengan kalimat فأما المؤمن أو الموقن (adapun orang yang beriman atau yakin) dan وأما المنافق أو المرتاب (adapun orang munafik atau ragu-ragu).

=======

Simak serial audionya untuk penjelasan & tambahan faedah lainnya di kanal t.me/sunnahme. Join untuk notifikasi terbaru di perangkat Anda. Share dengan tetap menyertakan sumbernya.  

Posting Komentar untuk "Bab 24 Seseorang yang Menjawab dengan Isyarat"

بسم الله الرحمن الرحيم